7 Alasan Salah untuk Menikah

KOMPAS.com - Setelah berpacaran selama satu bulan saja, Khloe Kardashian (25), bintang reality show Keeping Up with the Kardashian, menikahi Lamar Odom (29), pemain LA Lakers, Minggu (27/9) lalu. Keputusan Khloe untuk buru-buru menikah ini jelas membuat banyak orang terkejut. Apalagi Khloe termasuk anggota keluarga Kardashian yang paling bengal. "Anda tahu kan, siapa Khloe?" ujar Bruce Jenner, ayah tiri Khloe, ketika ditanya apakah sudah memberikan berbagai nasihat untuk putrinya. "Khloe tidak butuh nasihat."

Di mata keluarga dan teman-temannya, keputusan pasangan ini untuk menikah tak lain karena merasa sudah klop. "Mereka sudah berpacaran selama beberapa minggu, dan enggak bisa berpisah sama sekali. Menurut Khloe, dia (Lamar) sangat mengagumkan, dan selalu membuatnya tersenyum dan tertawa," jelas sang kakak, Kim Kardashian.

Namun pihak yang berada di luar keluarga ini melihat hal-hal lain yang menjadi alasan quickie wedding ini. "Khloe and Lamar ingin segera menikah sebelum Lamar harus bepergian untuk training, karena musim (NBA) yang baru akan segera dimulai musim gugur ini," ujar sebuah sumber kepada majalah Us Weekly, menjelaskan alasan mengapa keduanya buru-buru menikah.

Alasan lain bersifat lebih komersial. Khloe disebut-sebut ingin mengikuti langkah para bintang reality show lain, yang pesta pernikahannya diliput dan ditayangkan di televisi. Kendra Wilkinson berhasil membuat reality show-nya, Kendra, memperoleh rating tertingginya saat menyiarkan pernikahannya dengan bintang NFL, Hank Baskett. "(Penayangan acara pernikahan) Akan menciptakan rating yang tinggi, dan karena Khloe dan Lamar sudah yakin tentang semuanya, jadi mereka pikir, 'Kenapa tidak?'" papar sebuah sumber. 

Mungkin saja pernikahan itu akan menjadi pernikahan kilat, namun Khloe tahu apa yang ia inginkan, demikian menurut sumber tadi. Mereka bersenang-senang dengan segala kehebohan ini. "Pernikahan itu terjadi begitu cepat karena acara tersebut. Mereka ingin menciptakan suatu drama di depan kamera. Pertemuan dan keputusan-keputusan pun ditunda hingga menit terakhir," ujar sumber yang lain.

Tentu, tindakan pasangan heboh ini tidak perlu ditiru. Perkawinan adalah perjanjian sehidup-semati, sehingga Anda sebaiknya tidak berpegang pada alasan yang salah saat menikah. Ingin tahu apa alasan yang salah tersebut?

1. Untuk mengalahkan adik atau teman yang sedang bersiap-siap untuk menikah. Anda tak ingin menjadi satu-satunya orang yang belum menikah di antara teman-teman, atau Anda tak ingin adik mendahului Anda, sehingga Anda menerima lamaran seseorang yang belum lama Anda kenal untuk menikah. 

2. Karena sakit hati kekasih memutuskan Anda dan segera mendapatkan pasangan baru. Sekali lagi, Anda tak mau terlihat "kalah", sehingga Anda bertekad akan menerima lamaran dari pria pertama yang mengajak Anda menikah.

3. Usia Anda terus merambat naik, namun Anda belum juga mendapatkan pasangan yang membuat Anda sreg. Ironisnya, karena sudah "kejar tayang", Anda bahkan tak mempedulikan lagi bagaimana karakter atau latar belakang pria yang akan Anda nikahi.

4. Orangtua terus mendesak agar Anda segera menikah, atau memberi deadline bahwa tahun ini juga Anda harus sudah menikah. Anda perlu tahu bahwa permintaan seperti ini dapat dimengerti, namun tidak dapat dipenuhi. Ingat, jika perkawinan yang dipaksakan ini kelak menimbulkan masalah, Anda lah yang harus menghadapinya, bukan orangtua Anda. 

5. Untuk melegalkan hubungan seks, dengan alasan "agar tidak berdosa". Seks tentu saja merupakan bagian penting dari syarat kehidupan perkawinan yang harmonis. Namun bila Anda mengira kehidupan perkawinan adalah melulu soal seks, Anda salah besar.

6. Untuk kasus seperti yang dialami Khloe Kardashian, atau selebriti lainnya, bila alasannya adalah agar tetap "eksis", atau agar kembali menjadi bahan perbincangan, juga untuk meningkatkan rating dari acara yang dibintanginya.

7. Karena Anda ingin punya anak. Tentu tidak mungkin mempunyai anak tanpa memiliki pasangan. Namun demi mendapatkan seorang buah hati, Anda memilih saja salah satu pria yang tampak memenuhi syarat (meskipun Anda belum begitu mengenalnya).