Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membersihkan Telinga, Mata, dan Hidung Bayi

Kompas.com - 01/04/2010, 14:16 WIB

KOMPAS.com Organ-organ di sekitar bagian wajah bayi harus dibersihkan untuk menjaga kesehatannya. Namun bagian-bagian tersebut butuh perhatian khusus karena kulit bayi masih sangat tipis dan rentan. Berikut tips-tips dari Buku Pintar Merawat Bayi 0-12 bulan dari dr. Suririnah.

Mata
Saat akan membersihkan bayi, penting untuk memastikan bahwa tangan Anda berada dalam keadaan bersih. Gunakanlah kapas bulat lembut yang dicelupkan ke dalam air matang hangat, peras, lalu usap perlahan mata bayi yang tertutup dengan kapas tersebut. Dimulai dari bagian pinggir mata yang dekat dengan batang hidung ke arah pinggir mata terluar. Jangan menggunakan kapas yang sama berulang-ulang. Ganti kapas setiap usapan untuk mencegah penyebaran kuman. Keringkan mata dengan tisu atau kain lembut.

Hidung
Bersihkan kotoran pada hidung bayi ketika mulai terlihat ada kotoran dari luar. Gunakan kapas bertangkai (cotton bud) yang sudah dibasahi dengan air matang hangat, lalu angkat perlahan kotoran tersebut.

Telinga
Cukup bersihkan bagian belakang, luar, dan sekitar daun telinga bayi secara hati-hati dengan kapas bertangkai yang sudah dibasahi air hangat matang, atau waslap dengan air hangat, lalu keringkan.

Hindari membersihkan bagian dalam telinga bayi karena dapat mengakibatkan serumen (cairan lilin telinga) yang bercampur debu atau kotoran terdorong masuk ke telinga bagian dalam ke sekitar gendang telinga. Jika terjadi berulang kali, maka kotoran-kotoran bisa berkumpul dan mengeras, sehingga menghalangi gendang telinga untuk menangkap getaran suara dari luar. Cairan lilin telinga, atau serumen merupakan bagian dari sistem telinga untuk mempertahankan diri dari masuknya kotoran dan debu untuk melindungi gendang telinga bayi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com