Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Jadi Datang, Gerai Paris Hilton Tetap Jalankan Rencana

Kompas.com - 23/09/2010, 15:31 WIB

KOMPAS.com — Paris Hilton memang sebuah fenomena tersendiri. Segala yang berhubungan dengan Paris Hilton bisa menjadi suatu berita tersendiri. Contoh terdekat, pembatalan kedatangannya saja menjadi berita tersendiri. Sedianya, Paris Hilton akan berkunjung ke Indonesia dalam rangka pembukaan gerai tas tangan dan aksesorinya yang terletak di Upper Ground West Mall Grand Indonesia Shopping Town (GIST) pada akhir minggu ini.

Rencana awal, Paris akan menjalani serangkaian acara mulai tanggal 25 September 2010 mendatang. Sejumlah acara sudah disiapkan untuk menyambut pewaris kerajaan bisnis Hotel Hilton itu. Mulai dari menghadiri fashion show di GIST, menghadiri pesta perayaan pembukaan butik, pemotretan dengan beberapa majalah, peluncuran majalah Hello! Indonesia, dan makan siang bersama anak-anak dari Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI).

"Acara peluncuran majalah, fashion show dalam rangka peresmian gerai Paris Hilton, party perayaan, dan peluncuran majalah Hello! Indonesia tetap akan berlangsung meski Paris tidak hadir. Hanya makan siang bersama anak-anak dari YOAI saja yang batal," terang Roslina Situmeang, Brand Manager PT Pesona Harumi, franchisee Paris Hilton Handbags and Accessories di Indonesia, pada acara konferensi pers, Kamis (23/9/2010) hari ini.

Acara peresmian dan pembukaan toko Paris Hilton pada hari Sabtu (25/9/2010) akan dilangsungkan di Atrium GIST dan lanjut ke gerai Paris Hilton Handbag and Accessories tersebut. "Akan ada peragaan busana dan rencananya, akan diputar video permintaan maaf serta kata-kata dari Paris Hilton menjelaskan alasan ketidakhadirannya kepada pengunjung. Acara akan dimulai sekitar jam 19.00," jelas Roslina.

Lebih lanjut, Roslina mengatakan, "Awal rencana, Paris akan mengunjungi gerai di Tokyo, Jepang, lalu ke Kuala Lumpur, Malaysia, dan terakhir di Jakarta, Indonesia. Namun, kalau ditilik, Indonesia memang sangat istimewa. Jika dibandingkan dengan dua kota tujuan lainnya, yang sudah buka sejak dua tahun lalu, Indonesia yang baru mau buka sudah dipilih menjadi kota tujuan tur Asia. Padahal, tokonya juga akan buka di negara lain; Thailand, Filipina, Hongkong, dan Singapura, waktunya berdekatan dengan pembukaan di Indonesia. Tetapi, Paris memilih tur ke Indonesia. Bisa dibilang, dia benar-benar berniat mengembangkan bisnis di Indonesia."

Mengenai pengaruh batal hadirnya Paris Hilton, menurut Roslina, tidak akan banyak berpengaruh terhadap penjualan. "Sejak pemberitahuan bahwa Paris Hilton akan datang, animo pengunjung ke gerai maupun penjualan meningkat drastis. Ini sangat membantu promosi kami. Meningkatnya bisa sampai 30 persen. Kami awalnya tidak mengharapkan Paris akan datang, tetapi adanya rencana dia datang malah amat membantu promosi," jelas Roslina.

"Soal batal hadirnya, kerugian sih tidak seberapa. Paling kerugian hanya sekitar Rp 500 juta, untuk produksi flyer, banner, dan umbul-umbul. Tetapi, justru pemberitaan akan datangnya Paris membantu awareness dan traffic di toko yang sangat meningkat sejak soft opening 4 September kemarin, dan itu melebihi kerugian kami," tutup Roslina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com