Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Babysitter Harus Ikut Bepergian?

Kompas.com - 26/10/2010, 08:44 WIB

KOMPAS.com - Seorang teman menulis status di akun Facebook-nya, "Aduh, coba si Mbak enggak ikut, kan bisa pacaran lagi ma papa :p." Ia sedikit menyesal karena mengajak babysitter-nya pergi berlibur sehingga kehilangan privasi dengan suaminya. Tetapi di sisi lain, ia merasa tidak mungkin juga pergi tanpa babysitter, karena merasa tidak sanggup mengurus Diva (10 bulan) sendirian.

"Kayaknya enggak mungkin deh, pergi ngajak Diva tanpa ngajak pengasuhnya. Ibaratnya mereka sudah satu paket. Mengajak bayi kan, ribet, mana bawaannya banyak lagi," elaknya.

Memang, untuk sebagian orang, mengajak bayi pergi tanpa membawa pengasuh seakan tidak mungkin. Bagaimanapun bayi belum bisa berjalan sendiri, sehingga harus ada orang dewasa yang menggendong atau mendorong keretanya. Belum lagi harus menenteng tas perlengkapan yang lumayan besar, karena pernak-pernik yang dibawa masih banyak, dari diaper sampai baju ganti. Kapan sih sebenarnya babysitter harus ikut?

Babysitter ikut jika...
Orangtua pergi sendiri (tanpa pasangan).
Pertimbangannya, akan ada pendamping yang bergantian menggendong bayi atau mendorong kereta bayi. Belum lagi kalau Anda harus ke kamar kecil atau melakukan aktivitas yang tidak bisa dilakukan sambil menggendong bayi.

Ayah dan ibu melakukan aktivitas sehingga bayi harus dijaga orang lain. Contoh, pergi ke kondangan atau pesta, atau justru menjadi tuan rumah pesta. Mau tidak mau harus ada orang yang mengawasi atau mengurusi anak sementara waktu. Apa jadinya bila Anda yang menjadi tuan rumah pesta, tiba-tiba si kecil menangis karena BAK/BAB, tentu akan repot sekali kalau tidak ada yang membantu.

Membawa banyak barang/belanjaan. Saat Anda pergi berbelanja, apalagi kalau belanjaannya agak banyak, mau tidak mau babysitter harus ikut. Pertimbangannya, tidak mungkin Anda sibuk berbelanja sekaligus mengawasi si kecil atau mendorong kereta bayi sekaligus troli belanjaan. Tentu akan merepotkan sekali.

Menghadiri acara resmi atau suasana berkabung. Bila Anda harus menghadiri acara resmi atau acara berkabung dimana keseriusan acara akan terganggu dengan tangis bayi, mau tidak mau babysitter harus diajak untuk membawa bayi keluar dari ruangan saat diharuskan.

Babysitter tak perlu ikut jika...
Acara piknik keluarga
. Pertimbangannya, kalau ada babysitter orangtua cenderung menyerahkan anak pada babysitter. Padahal momen piknik keluarga sangat tepat untuk mengakrabkan ayah-ibu-anak tanpa kehadiran orang lain.

Pergi yang membutuhkan biaya mahal. Kalau anggaran keluarga terbatas, sebaiknya jangan memaksakan diri mengajak babysitter. Kecuali kalau memang Anda tidak didampingi pasangan, boleh saja membawanya serta.

Ada suami/istri/kakek/nenek yang bisa gantian mengawasi bayi. Kalau ada anggota keluarga yang menyertai Anda saat itu, sebaiknya babysitter tidak perlu diajak serta. Pertimbangannya, berikan waktu istirahat kepadanya, toh Anda sudah ada yang membantu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com