Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Suka Ciuman dengan Suami

Kompas.com - 12/11/2010, 13:31 WIB

KOMPAS.com - "Saya sedang bingung dengan diri sendiri. Kenapa ya, saya tidak bisa menikmati berciuman dengan suami? Kalaupun melakukannya, saya hanya sekadar menyenangkan hatinya. Apakah perasaan ini bisa diubah? Adakah terapi tertentu yang membuat saya bisa bergairah dan menikmati ciuman suami? Dalam suatu kesempatan, suami juga pernah mengungkapkan keinginan yang bagi saya tidak masuk akal. Dia ingin saya mencium alat vitalnya. Kenapa suami tiba-tiba berkeinginan nyeleneh seperti itu? Apakah karena ia terlalu sering menonton film porno? Saya menolak permintaannya karena menurut saya itu jorok sekali. Bukankah di alat vitalnya banyak kuman dan di mulut saya juga banyak kuman?" (Surat dari Ratri, Jakarta)

Menurut dr Ferryal Loetan, ASC&T, SpRM, MKes (MMR), konsultan seks dan spesialis rehabilitasi dari Klinik WIN, ada beberapa orang yang mengalami hal seperti ini: merasa tempat tertentu di tubuh memiliki terlalu banyak kuman dan kotor, sehingga tidak pantas melakukan sesuatu. Pemikiran tersebut umumnya muncul karena pola pendidikan seks yang salah, dan tidak tepat dalam keluarga. Biasanya keluarga seperti itu akan tertutup dalam masalah seks, dan akibatnya selalu mendengar cerita atau mitos yang jelas salah dan menyesatkan.

Sebenarnya banyak sekali variasi yang dapat dilakukan pasangan dalam menikmati hubungan intim. Seharusnya tidak ada perasaan jijik atau geli kalau memang masing-masing individu yang terlibat mau total dalam melakukannya.

Dalam kasus Anda, yang harus terlebih dulu diperbaiki adalah cara berpikirnya. Pola pikir yang ada sekarang bisa jadi merupakan pola pikir yang terbentuk dalam keluarga. Jadi sudah tertanam dalam waktu yang cukup lama. Tentu tidak mudah untuk mengubah pola pikir yang sudah tertanam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com