Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membedakan Obat Batuk-Pilek

Kompas.com - 10/06/2011, 09:46 WIB

KOMPAS.com - "Di apotek dijual berbagai jenis obat batuk. Ada yang untuk batuk kering, batuk berdahak, batuk pilek, dan sebagainya. Sejauh mana efektivitas masing-masing obat itu? Apakah ada efek sampingnya bila saya batuk berdahak, tapi minum obat batuk pilek?" (Virginia Hapsari, Jakarta)

Menurut Dr Alyya Siddiqa, SpFK, dokter spesialis farmakologi klinis dan dosen di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, obat batuk-pilek yang dijual bebas terdiri atas beberapa jenis:

Obat pilek saja, yaitu yang mengandung antihistamin (mengurangi bersin dan ingus) dan dekongestan nasal (mengurangi gejala hidung tersumbat). Nama generik: klorfeniramin maleas, sedangkan dekongestan nasal: pseudoefedrin atau fenilpropanolamin. Beberapa obat pilek dikombinasikan dengan pereda demam dan nyeri, yaitu parasetamol.

Obat batuk saja ada dua jenis, yaitu obat batuk berdahak dan batuk kering. Yang pertama mengandung mukolitik untuk mengencerkan dahak atau ekspektoran untuk mempermudah pengeluaran dahak. Obat batuk kering mengandung dekstrometorfan (penekan batuk). Obat ini tidak dianjurkan bagi mereka yang berdahak karena dapat menyulitkan pengeluaran dahak.

Obat batuk pilek, yaitu kombinasi dari obat batuk dan pilek.

Obat simptomatis bertujuan mengatasi gejala, jadi minumlah sesuai gejala yang dirasakan. Jika hanya pilek, minumlah obat pilek saja. Secara umum, semakin banyak obat yang dikonsumsi, kian besar risiko terjadi efek samping. Obat pilek cenderung mengentalkan lendir/dahak. Dan, obat pilek dengan antihistamin dapat menimbulkan efek samping mengantuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com