Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/08/2012, 11:26 WIB

KOMPAS.com - Dengan alasan praktis, cepat, murah, dan nikmat, makanan cepat saji menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat urban. Untuk mendapatkan perhatian dari pelanggannya, Kentucky Fried Chicken terus melakukan berbagai pengembangan dalam menunya.

"Selama 30 tahun ini kami terus melakukan berbagai inovasi untuk memberikan kepuasan pada konsumen. Inovasi ini diciptakan dengan berbagai pertimbangan dan disesuaikan dengan keinginan konsumen KFC," ungkap Gandhi Lee, General Business Manager KFC, saat peluncuran menu terbaru KFC di KFC Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (1/8/2012) lalu.

KFC yang dikenal dengan sajian ayam goreng tepung yang renyah ini mengeluarkan produk terbarunya, yaitu Chili Krunch. Gandhi mengungkapkan bahwa ayam renyah ini disajikan hanya untuk mereka yang punya nyali untuk kepedasan. Tingkat kepedasan ayam goreng Chili Krunch ini berbeda dengan ayam pedas produk KFC sebelumnya. Untuk menghasilkan sensasi pedas yang lebih tinggi, Chili Krunch diolah dengan cara direndam (marinade) dengan bumbu szechuan yang pedas. Setelah dimarinasi beberapa jam, ayam dibalut dengan tepung pedas dan terigu, baru digoreng.

Untuk memberikan kerenyahan yang sensasional, ayam goreng ini juga dibalut dengan serpihan cornflakes. Serpihan cornflakes akan menghasilkan tekstur crunchy saat digigit. Paduan rasa pedas, renyah, dan gurih, membuat citarasa ayam tepung ini semakin menggoda. Gandhi menjamin Chili Krunch yang memiliki citarasa chinese food ala Szechuan dan dibalut renyahnya cornflakes ini membuat Anda ketagihan.

Sekalipun citarasanya cukup pedas, namun ayam goreng ini tidak akan membuat Anda sakit perut. "Pedasnya Chili Krunch ini tidak akan membuat Anda sakit perut karena tingkat pedasnya masih disesuaikan, dan rasa pedasnya diciptakan dari proses yang bersih (cabai asli segar)," tukas Chef Karen Charlotta, yang turut menghadiri peluncuran menu baru KFC.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com