Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/09/2012, 17:29 WIB

KOMPAS.com - Fantasi seksual tak hanya dialami oleh laki-laki. Sebuah studi yang dilakukan University of Granada dan diterbitkan dalam jurnal Anales Spanyol de Psicologia menemukan bahwa kedua jenis kelamin sebenarnya memiliki fantasi seksual yang intim dan romantis. Persamaan ini terletak pada  fantasi bercinta dengan pasangan mereka.

Penelitian dilakukan melalui survei terhadap 2.500 pasangan di Spanyol yang telah menjalin hubungan minimal enam bulan. Hasilnya, menemukan 100 persen responden memiliki fantasi seksual terhadap pasangannya. Hal ini membuktikan bahwa tidak hanya pria yang memiliki fantasi seksual.

"Perempuan juga punya kemampuan untuk terangsang secara visual. Sehingga tak heran jika perempuan sering berfantasi," ungkap Amy Levine, founder Ignite Your Pleasure sekaligus Sex Coach.

Namun, tetap ada perbedaan fantasi seksual yang dilakukan laki-laki dan perempuan, terutama lamanya fantasi seksual ini. Menurut penelitian ini, pria menghabiskan lebih banyak waktu untuk berfantasi dibanding perempuan. Perempuan memiliki fantasi tentang hal "romantis menyenangkan" lebih sering dari pria, sedangkan pria lebih sering berfantasi tentang eksplorasi kegiatan seksual seperti seks berkelompok dan lain-lain.

Akan tetapi, Levine mengungkapkan bahwa tak peduli fantasi jenis yang Anda bayangkan, karena hal ini tergolong aktivitas yang sehat dan normal. "Berfantasi juga bisa membantu kehidupan seks Anda, karena bisa meningkatkan sensasi saat bercinta. Fantasi yang terwujud nyata akan membuat Anda lebih bergairah dan memuaskan," jelasnya.

Levine juga mengungkapkan bahwa fantasi juga memungkinkan Anda untuk menjelajahi kenikmatan bercinta yang mungkin tidak bisa diterapkan dalam kehidupan nyata. "Berfantasi juga dapat membantu Anda untuk membayangkan situasi tertentu yang mungkin terjadi sebelum mencobanya dengan pasangan," tukasnya.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com