Varia Dellalian: Jatuh Cinta pada Profesi Bartender

KOMPAS.com – Wajah cantik, ramah, murah senyum dan gaya berpakaian yang fungky cukup membuat Varia Dellalian menonjol di antara sekumpulan bartender. Apalagi ketika orang tahu bahwa gadis berusia 23 tahun asal Beirut Lebanon ini merupakan bartender juara  World Class 2012, dan menjadi wakil Lebanon dalam Diageo Reseverse World Class di Rio De Janeiro, Brazil.

Di ajang ini, setelah bertarung selama empat hari ia berhasil memenangkan kategori Retro Chic Challenge. Padahal, sebelumnya Varia tak terlalu ambisius untuk menjadi bartender. “Jujur, awalnya karena uang. Di Lebanon salah satu cara menghasilkan uang lebih banyak salah satunya adalah dengan bekerja sebagai bartender,” ujar Varia pada acara Ketel One Fraternity, di restoran Kembang Goela, Jakarta , Selasa (18/9/2012).

Awal motivasi hanya bekerja untuk mencari uang, tetapi lama kelamaan akhirnya ia pun jatuh cinta pada pekerjaan ini.  “Menjadi bartender adalah pekerjaan yang menyenangkan. Berada di lingkungan yang bahagia, musik, suasananya, semuanya mendukung.”

Varia mengaku tidak memiliki dasar pendidikan atau kursus tentang bartender. Ia memulai sebagai kerja paruh waktu sejak berusia 19 tahun.
Kemampuannya berkembang selama hamper satu setengah tahun belakangan ini.  “Setelah mengikuti kompetisi tingkat dunia, dan memenangkan salah satu kategorinya ada perasaan bahwa saya telah menjadi somebody. Dan itu sangat menyenangkan sekaligus membuat saya ingin mendalami bidang ini lebih lanjut.”

Apa kiat perempuan cantik ini untuk menjadi bartender jawara dunia? “Langsung mempraktekkan adalah hal terbaik buat belajar, sebab Anda bisa langsung belajar dari kesalahan. Dan semakin sering melatih diri membuat koktail, dengan sendirinya akan semakin mahir.”

Varia menyarankan untuk terus belajar, banyak membaca dan melakukan riset tentang produk dan terus meng-update pengetahuan dan keterampilan.
Ia melanjutkan, meski bekerja di bidang yang dia cintai, tetapi tantangan akan tetap ada. Salah satunya adalah dalam hal meramu minuman. “Selain alcohol, banyak buah dan rempah yang bisa diracik menjadi koktails. Asal tahu caranya dan bahan yang pas. Ini seni sekaligus tantangan.”

Varia pun membagi sebuah pengalaman paling lucu kepada Kompas Female “Tahun pertama bekerja sebagai bartender. Suatu hari ada pelangan yang minta dibuatkan minuman kreasi saya lalu dia sangat menyukainya. Sepanjang malam ia hanya memesan minuman tersebut, keesokan harinya ia datang kembali membawa teman-temannya dan minta dibuatkan yang sama. Mereka bilang enak, lalu saya ingat saya lupa membubuhkan alkohol di dalamnya,” kenangnya sambil tertawa.

Namanya juga bekerja di dunia malam, tentu ada satu tantangan lagi yang harus dia hadapi, apalagi dia adalah perempuan cantik. Yakni: laki-laki hidung belang. Untuk yang satu ini dia punya trik sendiri. “Biasanya kalau ada yang iseng saya menyudahi pembicaran dengan sopan. Lalu meminta bartender lain melayaninya.”