Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/11/2012, 10:28 WIB

KOMPAS.com - Apa pun klaim yang tercantum pada label kemasan snack bar, bersikaplah cermat dan tidak langsung meyakininya sebagai kebenaran. Kenali fakta dan mitosnya berikut ini.

1. Semua jenis bar (selain yang bercokelat) memiliki kalori dan gula lebih sedikit dibandingkan sebatang cokelat
Fakta: Justru sebaliknya. Jenis bar tanpa cokelat bisa jadi memiliki kalori lebih tinggi karena kandungan lemak dan gulanya bisa lebih tinggi dibandingkan cokelat.

2. Label "rendah lemak" atau "reduced/low fat" dapat menjadi pilihan yang sehat
Fakta: Sebagian besar label tidak mencerminkan isi. Bahkan, ada bar impor yang ditempeli info gizi dalam bahasa lokal namun keterangannya jauh berbeda dari info gizi asli. Produk rendah lemak seharusnya memiliki kandungan lemak kurang dari 3 gram per 100 gram takaran saji. Hati-hati, produk yang berlabel rendah lemak biasanya memiliki kandungan gula yang lebih tinggi atau lebih banyak kandungan buah keringnya sehingga justru lebih tinggi kalorinya.

3. Buah kering memiliki kalori lebih sedikit. Oleh karena itu, snack bar yang menggunakan buah kering sebagai bahan utama akan jauh lebih sehat
Fakta: Buah kering berasal dari buah segar yang sudah diekstraksi kandungan airnya. Asal tahu saja, buah kering mengandung kalori lebih banyak daripada buah segar. Sebagai contoh, aprikot segar dengan berat 43 gram tercatat mengandung 12 kalori sementara aprikot kering dengan berat 40 gram tercatat mengandung 75 kalori (5 kali lebih banyak). Buah kering memang dikenal sebagai sumber serat, tetapi proses pengeringan menghilangkan sebagian besar kandungan vitamin C atau nutrisi lain yang terdapat dalam bentuk segar.

4. Lebih baik pilih snack bar tanpa lapisan cokelat
Fakta: Seperti disinggung sebelumnya, kacang-kacangan, buah kering, madu, dan lemak yang menjadi komposisi snack bar memiliki gabungan kalori lebih banyak dibandingkan sekeping chocolate chip atau lapisan cokelat. Lagi pula, cokelat sebagai bahan dasar tidaklah buruk karena mengandung banyak nutrisi sehat. Akan lebih berguna jika kita memeriksa berapa kadar gula, lemak, dan sodiumnya dibandingkan cokelat (kakao). Begitu pula dengan bar ber-yoghurt. Untuk setiap 50 gr kismis berlapis yoghurt, kalorinya bisa mencapai 250. Ini setara dengan kismis berlapis cokelat. Jadi, tidak bisa disebut lebih baik, kan?

(Prevention Indonesia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com