Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/12/2012, 23:27 WIB

SOLO, KOMPAS.com- Menyusui menjadi kegiatan yang penuh tantangan. Tidak jarang ibu menemui kegagalan dalam menyusui, namun tidak sedikit pula yang sukses menyusui bayinya, yakni memberikan air susu ibu (ASI) secara eksklusif selama enam bulan dan melanjutkan menyusui hingga dua tahun.

Hypnobreastfeeding menjadi salah satu teknik yang bisa dimanfaatkan oleh ibu untuk mencapai keberhasilan dalam menyusui. "Teknik ini sebenarnya memasukkan kalimat-kalimat afirmasi positif kepada alam pikiran kita saat sedang rileks. Kalimat-kalimat yang masuk pikiran bawah sadar kita inilah yang diharapkan nanti mampu membantu keberhasilan kita dalam menyusui," kata praktisi hipnoterapi dari Yogyakarta, Arsyita Rokhma, dalam Bincang-bincang dan Lokakarya Hypnobreastfeeding yang diselenggarakan Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Ranting Solo, Jawa Tengah, Minggu (16/12/2012).  

Arsyita mengatakan, ibu menyusui bisa mempraktikkan sendiri hypnobreastfeeding. Caranya, ibu mencari tempat yang nyaman lalu mulai merilekskan diri sambil menutup mata.

Lalu, bayangkan wajah dan senyum anak kita dan katakan bahwa ibu akan memberikan yang terbaik bagi sang anak. Kalimat afirmasi lainnya, seperti asinya cukup bagi si anak, ibu bisa menyusui eksklusif selama enam bulan atau mampu menyusui terus hingga dua tahun.

Setelah itu, ibu dapat membayangkan payudara ibu sebagai gentong kosong yang kemudian terisi penuh oleh aliran dari keran yang dibuka. Jika hypnobreastfeeding yang dilakukan berhasil, ibu akan langsung merasakan payudaranya kencang karena meningkatnya produksi ASI.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com