Tradisi Natal untuk Merekatkan Keluarga

KOMPAS.com - Natal akan terasa lebih berkesan ketika Anda bisa menghabiskan waktu dan berkumpul bersama keluarga. Agar lebih berkesan ciptakan saja berbagai kegiatan dan tradisi Natal yang menyenangkan bersama keluarga. Berikut beberapa tradisi Natal yang bisa mulai diciptakan di keluarga agar perayaan Natal jadi lebih berkesan dan menghangatkan keluarga.

1. Menghitung mundur hari Natal
Menghitung mundur atau countdown tak hanya dilakukan menjelang tahun baru, tapi juga bisa untuk hari Natal. Gunakan saja kalender Advent untuk membantu Anda menghitung mundur hari Natal. Jika ingin yang lebih kreatif, Anda bisa membuat kalender unik dengan lambang-lambang Natal yang lucu seperti pohon Natal, Santa Klaus, boneka salju, lonceng dan lain-lain.

Kalender lucu ini akan membantu anak-anak untuk mengembalikan semangat dan antusiasme mereka menuju perayaan Natal. Selain itu, kalender ini juga akan membantu mengingatkan untuk mempersiapkan segala sesuatunya sebelum hari Natal, termasuk mempersiapkan hati dan iman.

2. Menghias pohon Natal bersama
Hiasan wajib Natal adalah adanya pohon cemara dengan segala hiasannya. Pohon Natal yang berkelap-kelip indah akan menjadi fokus point dari rumah Anda untuk beberapa minggu. Maka, pastikan Anda menghias pohon Natal dengan cantik.

Agar kegiatan ini jadi lebih menyenangkan maka lakukan saja kegiatan ini bersama dengan keluarga Anda. Ajak setiap anggota keluarga untuk memberikan sentuhan kreatifnya pada pohon Natal, misalnya membebaskan mereka untuk menggantungkan hiasan favoritnya di dahan pohon mana pun. Atau ajak saja mereka untuk membuat aneka hiasan Natal yang cantik. Kegiatan ini akan membantu mempererat keakraban keluarga dengan cara yang menyenangkan.

3. Buat kue sendiri
Ceriakan hari Natal Anda dengan membuat aneka kue-kue sendiri. Ajak keluarga Anda untuk membuat kue-kue ini, misalnya membagi tugas untuk menimbang tepung, gula, mengaduk adonan dan juga mencetak kue kering ini dalam bentuk yang mereka inginkan.

Setelah kue ini jadi, Anda juga bisa ajak mereka untuk menghias kuenya masing-masing dengan memberi warna, sprinkle atau permen.Bebaskan anak-anak untuk berkreasi sesuai imajinasi mereka. Tunjukkan hasilnya pada anggota keluarga yang lain saat sedang berkumpul, dan biarkan anak-anak bercerita tentang kreasinya.

4. Foto khusus Natal
Cara ini bisa digunakan untuk membangkitkan kembali memori Anda dan keluarga. Caranya, berfoto-lah bersama seluruh keluarga Anda di satu sisi rumah yang menyenangkan dengan pose yang lucu dan menggambarkan semangat Natal.

Agar foto ini bisa jadi tradisi tersendiri saat Natal, Anda bisa membuat foto-foto metamorfosis keluarga yang unik. Berfotolah dengan seluruh keluarga Anda dari tahun ke tahun di sudut rumah yang sama. Beri keterangan dan kalimat-kalimat yang berkesan untuk tiap anggota keluarga. Mau jadi lebih menyenangkan? cetak saja foto-foto tersebut dan masukkan ke dalam bingkai atau bola hiasan Natal untuk digantung di pohon Natal Anda.

5. Bertukar kado
Tukar kado sekarang ini sudah banyak dilupakan orang-orang. Nah tak ada salahnya untuk menghidupkan kembali tradisi ini. Tak harus mahal, Anda juga bisa membuat kartu Natal atau hadiah Natal Anda sendiri untuk anggota keluarga. Jika ingin yang lebih spesial, rekam saja momen berharga Anda dan pasangan atau keluarga saat berlibur atau saat perayaan Natal tahun lalu dalam DVD. Saat keluarga menonton film pendek buatan Anda ini, pasti akan jadi momen yang sangat menyenangkan. Sentuhan pribadi untuk hadiah akan terasa lebih intim dan menyentuh dibanding hanya membeli departement store.

6. Berkumpul di malam Natal
Malam Natal menjadi salah satu waktu yang sakral bagi umat Kristiani. Selain beribadah di malam kudus bersama keluarga, tradisi Natal juga bisa diperkuat dengan berkumpul di ruang keluarga sambil berdoa. Selain berdoa, Anda bisa melakukan aktivitas bersama misalnya,membacakan anak buku dongeng Natal, nonton film Natal, atau hanya sekedar bercanda bersama keluarga. Yang terpenting adalah kebersamaan Anda untuk merayakan Natal.