Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/01/2013, 06:38 WIB

KOMPAS.com -  perselingkuhan adalah sebuah momok yang paling ditakuti dalam sebuah hubungan. Cara yang paling efektif untuk menghindari perselingkuhan adalah dengan menjaga hubungan sebaik mungkin.

Biasanya saat pasangan berselingkuh wanita akan diserang rasa bersalah. Merasa ikut andil dalam kesalahan yang dilakukan pasangan. Gawat, sudah menjadi korban, masih harus merasa menjadi pemicunya  juga.

Nah, agar Anda mengerti, berikut ada gambaran luas alasan pria berselingkuh. Dengan mengetahuinya Anda dapat mengantisipasinya sejak awal.

1. Alasan utama mengapa pria selingkuh adalah sudah tidak ada ketertarikan satu sama lain di dalam hubungan secara emosional. Mereka mungkin telah kehilangan minat sama sekali, atau hanya menjadi bosan. Dia bosan dan libido menuntut lebih.

2. Penyebab lain adalah adanya peluang. Mungkin rekan kerja atau seorang teman lama yang menemukannya di Facebook atau kesempatan pertemuan dengan orang baru yang menarik. Sensasi sesuatu yang baru membuatnya merasa seperti orang yang diinginkan lagi. Merasa menarik kembali.

3. Pria juga bisa selingkuh ketika mereka  dalam keadaan stres, sedih , pokoknya secara emosional terluka.  Bisa saja disebabkan oleh argumen panjang yang menyakitkan dan masalah yang tak pernah selesai. Atau disebabkan oleh argumen pahit dengan pasangan. Mereka akan mencari cara untuk membuat rasa sakit pergi, dan seks melakukan pekerjaan itu dengan cukup baik.

Hal ini tentu bukan menjadi pembenaran terhadap tindakannya. Namun mempunyai pengetahuan tentang hal ini, akan memberikan Anda gambaran  untuk selalu berusaha menjaga hubungan yang sehat, manis dan penuh cinta.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com