Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/03/2013, 10:21 WIB

T:
Saya punya rekan kerja yang sudah berkeluarga dan berusaha mendekati saya. Saya sudah berusaha menolak dengan cara halus, tapi dia masih tetap mengejar. Saya pun sudah menjelaskan kalau saya tidak tertarik dengannya, namun dia justru usil dan sering menyindir saya di depan banyak orang. Apa yang sebaiknya saya lakukan menghadapi orang seperti ini? (Dewi, 30)

J:
Mbak Dewi yang luar biasa,
Mempunyai rekan kerja yang sudah berkeluarga dan berusaha mendekati Anda adalah kondisi yang tidak mengenakkan. Namun apa mau dikata. Mau tidak mau kita memang harus menghadapinya.

Membaca penjelasan Anda di atas, apa yang Anda lakukan sudah benar adanya. Hanya saja sepertinya rekan kerja Anda itu belum menggubris pernyataan Anda yang sudah jelas bahwa Anda tidak tertarik dengannya. Ini bisa terbaca dari sikapnya yang justru usil dan sering menyindir Anda di depan banyak orang.

Jadi, apa yang perlu Anda lakukan? Tiga hal sederhana berikut ini perlu Anda lakukan:

Pertama, cuekin dan tidak usah ditanggapi. Ketika dia menyindir Anda, tidak usah ditanggapi apalagi dibalas. Orang seperti dia jika Anda tanggapi akan semakin menjadi.

Hadapi dengan kepala dingin. Jauhkan diri dari emosi yang menguras energi. Artinya ketika ia usil apalagi menyindir Anda, hindari bermuka masam. Apalagi marah-marah. Karena ini sangat tidak berguna, sekaligus merugikan Anda sendiri.  

Kedua, hindari untuk berkomunikasi dengannya. Tidak usah tersenyum apalagi menyapa. Kalaupun Anda terpaksa harus berkomunikasi dengannya karena urusan pekerjaan, maka berkomunikasilah yang seperlunya dan sewajarnya.

Ketiga, jika dia bertindak di luar batas kewajaran yang tentunya sangat mengganggu Anda, bicaralah kepada atasannya. Sampaikan pada atasannya bahwa anak buahnya telah bersikap melecehkan Anda.

Jika tidak ada perubahan, bicaralah kepada HRD. Secara kode etik, sikapnya ini termasuk sebuah pelecehan. Dan sikapnya itu telah melanggar kode etik karyawan karena telah melecehkan Anda di depan umum sekaligus mengganggu ketenangan Anda bekerja.

Semoga ada perubahan ya.

Ainy Fauziyah, CPC
Leadership Coach & Motivator
Penulis buku best seller "Dahsyatnya Kemauan"
www.ainyfauziyah.com
www.ainymotivationclass.com

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com