Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buat Perempuan, Media Sosial Tak Melulu untuk Curhat

Kompas.com - 26/05/2013, 16:56 WIB

KOMPAS.com - Anggapan bahwa pria lebih aktif di dunia teknologi, termasuk berkelana di dunia maya, sepertinya sudah tidak berlaku sekarang. Justru, sekarang perempuan lebih aktif beraktivitas secara online.

Traffic atau arus penggunaan data secara online menunjukkan kalau perempuan lebih aktif daripada pria. Mereka bahkan bisa sampai 15 kali mention atau lebih sering mengirim posting-an atau tweet per hari.

"Dari data yang kami miliki, terlihat traffic tertinggi penggunaan online ternyata dilakukan oleh perempuan," ujar M. Fahrurrozi, Division Head Mentari, Matrix, and Corporate Management Indosat, dalam gelaran Women Fiesta, di Kota Kasablanka, Jakarta, Jumat (24/5/2013) lalu.

Tiga aplikasi teratas yang sering digunakan kaum perempuan yakni social media, chat engine, dan browsing. Untuk social media, Facebook paling banyak dipakai, diikuti Twitter. Setelah itu baru yang berbasis gambar seperti Instagram atau Path. Sementara untuk chat, kebanyakan masih memakai BlackBerry Messenger, baru setelah itu Whatsapp, dan Line. Ketika browsing, perempuan kerap menggunakan search engine.

"Untuk social media, sudah mulai ada perubahan konten. Dulu mereka share apa yang dirasa atau dipikirkan, sekarang lebih ke aktivitas seperti lagi jalan, shopping, atau jualan produk," tambahnya.

Menurut Fahrurrozi, perempuan sekarang juga lebih rasional. Buktinya, social media bukan lagi sebagai tempat curhat tapi medium produktivitas.

"Wanita juga suka telepon tapi tidak ke banyak nomor, biasanya cuma tiga atau empat nomor, dan itu sering," tambahnya.

Dengan mulai meningkatnya akses penggunaan data oleh kaum perempuan, beberapa akses seperti online shopping juga mulai bertumbuh. Peluang ini juga dimanfaatkan Indosat dengan merilis paket khusus untuk wanita bertajuk Mentari Aura. Diprediksi, ke depan akan lebih banyak lagi jumlah perempuan yang eksis di dunia online.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com