Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/05/2013, 09:54 WIB

KOMPAS.com - Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan di The International Journal of Obesity, banyak orang beranggapan bahwa makanan sehat identik dengan rendah kalori. Mereka lantas mengonsumsi makanan tersebut dalam jumlah yang banyak, karena mengira toh makanan itu tidak akan membuat mereka gemuk. Padahal, yang terjadi adalah sebaliknya.

Itu sebabnya, cobalah trik di bawah ini agar tetap dapat makan enak tanpa rasa bersalah. Anda tidak akan makan berlebihan, sehingga target langsing pun tercapai.

* Pilih sayuran warna hijau tua. Mentang-mentang selada itu warnanya hijau, Anda lalu menganggapnya pilihan paling sehat. Tidak juga, sih. Ketika akan membuat salad, pilih sayuran yang warna hijaunya lebih tua. Soalnya, sayuran hijau menyerap lebih banyak gizi dan menyatukan lebih banyak vitamin, demikian menurut sebuah studi dari Universitas Zhejiang di China.

* Pilih ukuran piring yang kecil.
Makan menggunakan piring kecil akan membuat Anda merasa memiliki makanan yang banyak, menurut David Grotto, RDN, penulis buku The Best Things You Can Eat. Sebuah studi yang dilakukan di Cornell University menemukan, ketika anak-anak makan sereal dalam mangkuk yang besar, mereka akan makan sereal 16 persen lebih banyak daripada jika makan dengan mangkuk kecil. Nah, mereka yang makan lebih banyak ini yakin kalau mereka justru makan lebih sedikit.

* Masukkan jamur dalam telur dadar Anda. Ketimbang sosis, lebih baik Anda menggunakan jamur untuk telur dadar Anda. Jamur membuat telur dadar menjadi lebih mengenyangkan. Penelitian terbaru dari FASEB Journal menemukan, ketika pria dan wanita overweight mengganti campuran menu sarapan mereka dengan jamur kancing putih sebagai pengganti daging, mereka mampu mempertahankan berat badan secara efektif.

* Minum dari gelas yang tinggi.
Menurut penelitian dari Journal of Consumer Research, Anda akan minum 19 persen lebih sedikit jika mengganti gelas yang pendek dan lebar dengan gelas yang "kurus" dan tinggi. Kemungkinan hal ini berhubungan dengan fakta bahwa otak manusia cenderung mengukur  objek dari tingginya, sehingga gelas yang tinggi tampak lebih penuh daripada sebenarnya.

* Jangan terlalu sering menggunakan garpu. Menurut Grotto, meletakkan garpu di piring saat Anda sedang makan membuat Anda makan lebih lambat. "Dengan begitu, tubuh Anda akan melepaskan hormon leptin yang akan mengalirkan sinyal ke otak dan memberi tanda bahwa Anda sudah cukup makan,” katanya.

* Makan lebih banyak lemak.  "Lemak tidak harus ditakuti karena mengandung komponen yang mengenyangkan," kata Grotto. Namun, lebih baik Anda memilih lemak tak jenuh (alpukat atau kacang-kacangan) ketimbang lemak jenuh (mentega, produk olahan susu, daging steak). Untuk mengakali supaya makanan Anda terasa lebih gurih, boleh saja Anda menaburkan sedikit lemak tak sehat seperti bacon ke dalam sup atau salad. Anda juga akan merasa kenyang lebih cepat, sehingga tidak ingin makan berlebihan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com