Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/07/2013, 16:34 WIB
Rahman Indra

Penulis

KOMPAS.com - Ada anggapan berlian adalah sahabat terbaik bagi wanita. Kini, perhiasan dari fosil dinosaurus menggantikannya. Adalah seorang desainer perhiasan ternama asal New York, Monique Pean yang mengenalkan tren perhiasan fosil dari dinosaurus ini. Desainer yang terkenal dengan kreasinya yang eco-friendly ini membuat beberapa cincin, kalung, gelang dan anting dengan menggunakan fosil yang sudah berusia sekitar seribu bahkan jutaan tahun.

Harganya juga turut tinggi. Kisarannya saja antara 60 jutaan rupiah untuk cincin hingga 270 jutaan rupiah untuk kalung. Meski demikian beberapa fashionista dan selebriti masih mau mengoleksinya, dengan alasan inilah perhiasan yang bisa disebut sebagai koleksi 'antik'.

Cincin-cincin itu terlihat sekilas seperti ada batuan permata di bagian tengahnya yang bundar atau lonjong. Warnanya beragam dari yang terang seperti merah hingga kuning emas dengan tekstur yang khas identik dinosaurus. Di sekelilingnya ditaburi berlian kecil. Tak heran kalau harga dari koleksi ini turut menjadi mahal.

Salah satu yang mencolok adalah kalung emas putih dengan harga sekitar 180 juta rupiah yang dibuat dari fosil tulang dinosaurus, morganite, straw topaz dan berlian putih.

Caroline Issa, salah seorang penggemar koleksi perhiasan mengungkapkan kalau dirinya memang menyukai koleksi yang antik. "Setiap orang punya hobi mengoleksi sesuatu, saya suka fosil dan pengalaman traveling," ujarnya beralasan.

Dalam beberapa waktu terakhir sejumlah figur publik juga menunjukkan kesukaannya pada koleksi desain dari Pean yang unik. Di antaranya Michelle Obama, Jennifer Lawrence dan Emma Watson.Di samping menggunakan bahan atau material dari tulang dinosaurus, dia juga menggunakan fosil lain seperti tulang mammoth, walrus, gading caribou dan tanduk sapi.

"Ketika saya memulai merancang perhiasan, saya juga mempertimbangkan faktor lingkungan, tidak mau memberi dampak negatif juga," ujarnya meyakinkan.

Oleh karenanya dia mengaku hanya mendaur ulang atau recycle material yang ada. Dan menggunakan alat yang tidak berbahaya dalam proses penciptaan. Sebelumnya, desainer ini pernah mendapat penghargaan Vogue Fashion Fund Award tahun 2009 dan memenangkan CVFF dan Tiffany & Co pada 2011.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com