Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/08/2013, 09:54 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

KOMPAS.com - Kebanyakan perempuan hanya fokus merawat wajahnya, dan cenderung melupakan perawatan leher. Akibatnya, kulit leher jadi terlihat tak terawat dan warna kulitnya pun berbeda dengan wajah.

Lebih parahnya, leher adalah bagian yang paling cepat menunjukkan perubahan usia dan mengalami penuaan. Kerutan dan lipatan kulit yang menumpuk di leher adalah salah satu tandanya. "Untungnya tidak ada kata terlambat untuk melawan penuaan," ungkap Mary Lupo, dermatolog dari New Orleans.

Kurangnya kelenjar minyak di leher bisa menyebabkan leher jadi kering. Hal ini menyebabkan semakin cepatnya proses penuaan di kulit leher. Ahli bedah plastik, Adam R. Kolker, juga mengatakan bahwa kulit leher lebih cepat menua karena kurang dirawat. Selain itu, kontraksi otot platysma (yang membentang dari bawah dagu ke tulang dada) yang rutin terjadi akan menyebabkan kulit leher "terlipat" sehingga meninggalkan bekas yang menonjol.

Coba cek leher Anda, apakah sudah menunjukkan tanda-tanda penuaan ini? Tak perlu takut, ada beberapa cara untuk mengurangi kerutan dan tanda-tanda penuaan lainnya.

1. Losion
Salah satu cara merawat kulit leher adalah dengan mengaplikasikan produk perawatan kulit (yang biasa digunakan untuk wajah). Produk terpenting untuk merawat kulit adalah losion sunscreen. Akan lebih baik jika dilengkapi dengan SPF. Losion ini akan membantu mengurangi kekeringan dan paparan sinar UV.

Jika Anda bermasalah dengan warna kulit yang tak rata, maka dermatolog Jeanine Downie mengungkapkan bahwa losion antiaging bisa digunakan untuk mengatasinya. Cobalah krim yang mengandung retinol dari ekstrak tanaman. Untuk memutihkan kulit, pilih krim yang mengandung ekstrak pencerah kulit seperti kojic acid.

Namun, pastikan kulit leher Anda tidak mudah alergi. Dalam beberapa kasus, ada orang yang memiliki kulit yang sangat sensitif sehingga kulitnya berubah kemerahan dan gatal. Kalau sudah begini, Anda butuh krim khusus untuk mencegah penuaan.

"Krim leher cenderung memiliki bahan aktif yang lebih lembut dan lebih kaya vitamin dibanding krim wajah," ungkap Brandt.

2. Skincare berteknologi
Semua proses ini tentu saja membutuhkan proses yang cukup lama. Jika ingin hasil yang lebih instan, lakukan resurfacing berteknologi tinggi seperti mikrodermabrasi, demikian saran Jordana Mattoioli, ahli kecantikan medis.

Selain itu, Anda juga bisa mencoba untuk chemical peeling dengan menggunakan trikloroasetat, azelaic, atau kojic acid untuk meratakan warna dan menghilangkan bintik-bintik di leher.

Terapi cahaya dan laser juga berguna untuk meremajakan kulit dengan cara mengelupas kulit mati. "Fraxel laser ini bisa diterapkan untuk orang yang sudah berusia 40 tahun atau lebih," kata Kolker.

3. Operasi
Tak punya waktu banyak untuk melakukan perawatan ini, dan ingin hasil yang langsung terlihat? Botox atau operasi neck lift mungkin saja jadi pilihan tepat untuk Anda.

Di beberapa klinik bedah plastik, operasi leher ini menjadi satu paket dengan operasi wajah. Tetapi tentu saja, semakin instan, biayanya jadi semakin mahal. Jadi pilih yang mana?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com