Pakaian Tidur Bisa Membunuh Gairah Pria

KOMPAS.com - Siapa sih pasangan suami-istri yang tidak ingin hubungan seks yang tetap membara? Apalagi kalau suami termasuk tipe yang gampang "bertegangan tinggi" begitu bermesraan dengan Anda.

Tapi, alih-alih dapat menyenangkan pasangan, banyak perempuan justru melakukan kesalahan saat di ranjang. Hal ini dikarenakan tekanan yang mereka rasakan untuk memberikan yang terbaik bagi pasangan. Apa saja kesalahan yang sering mereka lakukan?

Pakaian tidur yang terlalu nyaman. Banyak perempuan yang selalu menginginkan kenyamanan dalam berpakaian, tak terkecuali pakaian tidur. Mereka tidak menyadari, pakaian tidur yang nyaman seperti piyama atau daster malah dapat membuat gairah pria menurun. Sesekali, tanggalkan pakaian tidur tersebut, ganti dengan lingerie yang seksi. Lingerie dengan bahan satin atau sutera akan berkesan seksi, sehingga mampu menghidupkan gairah pasangan Anda.

Tidak mengambil alih. Perempuan cenderung hanya menunggu pasangan untuk bercinta. Jarang sekali mereka berani mengambil alih dalam hal inisiatif. Mereka merasa malu jika ingin mengajak pasangan untuk bercinta, karena takut dikira agresif, atau punya hasrat seksual yang tinggi. Tetapi, para pria berpikir sebaliknya. Bagi pria, tidak masalah jika perempuan mengajak untuk bercinta terlebih dahulu. Lalu, apa salahnya dengan hasrat seksual yang tinggi? Hal ini justru menguntungkan bagi mereka.

Mengkritik. Hal ini harus dihindari, apa pun alasannya. Para pria tidak akan bergairah jika pasangan mereka terlalu banyak berkomentar atau mengkritik performa atau posisi seks yang diminta pasangan. Langkah tepat untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan menyampaikan langsung pada pasangan, bagian tubuh mana yang Anda inginkan untuk disentuh, atau posisi seks apa yang Anda maui.

Jadi, katakan padanya apa yang Anda suka, kenakan baju-baju seksi, dan yang paling penting, tempatkan posisi Anda sebagai "pemimpin" sehingga Anda pun dapat memiliki kesenangan yang Anda cari!