Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/08/2013, 09:36 WIB
KOMPAS.com - Saat menghadapi tekanan baik tuntutan pekerjaan, lingkungan kerja, atau sikap atasan sebaiknya hadapi dengan cara tepat. Hindari empat hal ini saat menanggapi tekanan.

1. Dikalahkan rasa takut.
Hindari untuk memikirkan sulitnya pekerjaan sebelum Anda melakukannya. Sebab isi pikiran akan memberi sugesti terhadap apa yang akan Anda lakukan setelahnya.

Bila Anda berpikir mudah, maka akan terjadi lebih mudah. Bila Anda terlanjur menganggap sulit, maka kesulitan yang akan Anda dapat.

Lebih baik gagal dan memperbaiki ketimbang tidak pernah mencobanya sama sekali karena takut salah atau takut gagal.

2. Pendam sendiri.
Stres akan meningkat lebih cepat bila dipendam sendiri. Jadi bicarakan dengan rekan kerja satu divisi atau mungkin rekan yang lebih senior tentang tuntutan pekerjaan yang diberikan perusahaan.

Apakah mereka merasakan tekanan yang sama? Bila rekan-rekan lain merasa nyaman, artinya Anda perlu memperbaiki kinerja dan tingkatkan semangat.

3. Kurang dari satu tahun.
Wajar bila sebagai orang baru Anda diberikan banyak pekerjaan atau dihadapkan dengan situasi kantor yang bikin tertekan. Bisa jadi ini hanya sekadar ujian untuk melihat kemampuan Anda menyelesaikan masalah.

Tunjukkan kinerja yang baik sambil membaca situasi minimal satu tahun. Kalau memang selama satu tahun atau lebih Anda lebih banyak mengalami stres, boleh saja melirik perusahaan lain.

4. Terjebak tekanan teman.
Rekan satu divisi senang tampil dengan branded fashion items. Tiap liburan pergi ke Eropa. Setiap makan siang pilihannya menu hotel bintang lima. Meski Anda sedikit tertekan olehnya, bukan berarti Anda harus sama dengannya.

Memaksakan diri untuk mengikuti gaya orang lain bisa membuat Anda tertekan karena tak merasa bisa mengimbanginya.Selama Anda bekerja dengan baik, berpenampilan sesuai aturan, menjadi diri sendiri, justru inilah yang terasa lebih nikmat dan happy.

(Majalah Chic/Ayunda Pininta Kasih)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com