Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/08/2013, 15:43 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis


KOMPAS.com - Jerawat yang bermunculan di wajah biasanya akan tumbuh menyebar di daerah T. Hal ini disebabkan karena area hidung dan dahi memiliki kandungan minyak yang cukup tinggi.

Selain kulit berminyak, ada banyak penyebab jerawat, misalnya, perawatan kulit yang minim, konsumsi makanan berlemak yang terlalu banyak, kurang minum, dan lain-lain. Selain berbagai hal ini, jerawat juga bisa disebabkan oleh posisi tidur Anda. 

"Jika Anda selalu tidur dengan posisi yang sama maka Anda berpotensi berjerawat di satu bagian saja. Misalnya, kalau selalu tidur menghadap ke kanan maka biasanya pipi kanan akan berjerawat sedangkan yang kiri tidak," jelas dokter spesialis kulit dan kelamin, dr Eddy Karta, SpKK, saat peluncuran produk pembersih muka di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Tumbuhnya jerawat di satu pipi ini disebabkan oleh reaksi kulit dengan bahan sarung bantal. Karena dipakai dalam waktu yang cukup lama, maka sarung bantal ini menjadi tempat bersarangnya kuman dan bakteri. Bakteri yang menempel ini bisa berasal dari kulit Anda sendiri atau lingkungan sekitar.

Beberapa jenis kain seprai atau sarung bantal seperti polyester dan lycra sebaiknya dihindari. Jenis kain ini akan menghambat regenerasi kulit mati, dan menutup kelenjar keringat. Akibatnya, sirkulasi keringat tak berjalan baik dan menyebabkan timbulnya jerawat.

Agar hal ini tidak terjadi, ada baiknya untuk sering mengganti posisi saat tidur, mengganti sarung bantal sesering mungkin, dan juga menghindari penggunaan sarung bantal berbahan polyester serta lycra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com