Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/09/2013, 16:27 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

Sumber askmen
KOMPAS.com - Bekerja dengan sistem itu-itu saja dalam waktu lama pasti bisa membuat gairah kerja menurun. Tak cuma itu, bisa jadi hal ini akan membuat Anda tak lagi bersemangat menjalani pekerjaan.

Salah satu cara menghindari kebosanan bekerja dan penurunan produktivitas adalah dengan mencari pekerjaan baru. Sayangnya, bagi beberapa orang pindah kerja tidak semudah yang dibayangkan. Perubahan karier umumnya cukup sulit, karena pada dasarnya perubahan ini sama seperti mengubah identitas. Sehingga, perubahan karier mau tak mau akan menjadi sebuah latihan psikologis yang mungkin saja bisa membuat Anda memulai lagi semuanya dari nol.

Berikut tiga cara yang bisa membantu Anda untuk bisa berpikir jernih  dan bisa memulai karier yang lebih baik.

1. Ubah kelemahan terbesar jadi kekuatan
Dalam dunia karier, Anda dibiasakan untuk membentuk pola pikir menonjolkan kekuatan terbesar dan meminimalisir kelemahan. Tak salah sih memang,tapi tanpa disadari sebenarnya hal ini justru membuat Anda jadi membatasi diri saat melakukan sesuatu.

Jika terus menerus mengasah dan memperdalam kelemahan Anda, maka ini bisa jadi kekuatan. Sebaliknya, hal-hal yang dianggap sebagai kekuatan juga bisa membuat Anda jadi mengalami kekalahan. Jadi, ada baiknya untuk lebih bijak dan seimbang dalam menghadapi kekuatan dan kelemahan Anda di beberapa bidang. Siapa tahu kelemahan bisa jadi kekuatan baru untuk membuka peluang kerja yang lebih sukses.

2. Buka pikiran Anda untuk ide kontradiktif
Andy Hoffman, Professor of Sustainable Enterprise di University of Michigan mengutip F.Scott Fitzgerald, seorang penulis dari Amerika yang mengungkapkan bahwa salah satu tanda kecerdasan adalah mampu memiliki dua ide kontradiktif dalam waktu yang bersamaan.

Bukalah pikiran Anda untuk ide-ide yang biasanya tak mau dipikirkan karena dianggap lemah, justru akan menghasilkan pilihan baru yang lebih baik. Ini juga akan membantu menempatkan Anda dalam posisi perspektif karier yang lebih segar dan berbeda.

Secara tak langsung, Hoffman menyarankan untuk tidak ragu atau malu melompat ke bidang karier yang benar-benar berbeda dari karier sebelumnya.

3. Cari tahu bagaimana cara menyelesaikan masalah, bukan mencari cara untuk sukses
Pakar pemasaran, Seth Gordin mengungkapkan bahwa sebenarnya kesuksesan bukan lagi satu-satunya hal penting dalam karier. "Tantangannya adalah untuk mencari tahu bagaimana memecahkan aneka masalah yang dihadapi, dan bukan untuk mencari cara agar sukses dengan mudah," katanya.

Satu yang terpenting adalah jangan mengubah visi dan misi Anda tentang karier baru, hanya untuk mengesankan serta menyenangkan orang lain. Fokuslah untuk mengidentifikasi posisi di mana Anda bisa memberi dampak positif bagi banyak orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com