Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/10/2013, 08:31 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis


Kompas.com - Walau kita bisa menjaga agar apa yang dirasakan tidak sampai diketahui orang lain, tapi apa yang kita alami dan gaya hidup yang dilakoni bisa "terbaca" dengan jelas pada kulit. Ketahui apa saja pengaruh drama kehidupan pada kulit kita.

Masalah: Pekerjaan yang bikin stres
Dampaknya: Keriput

Setiap hari didera stres di kantor, dan juga dalam perjalanan menuju dan pulang dari kantor, bisa memicu penuaan sebelum waktunya. Kalau kita berkaca, mungkin mulai tampak satu dua kerutan halus di sekitar mata, mulut, atau dahi.

Koreksi dengan:
Lakukan olahraga 40 menit setiap hari, tiga kali dalam seminggu, untuk mencegah dampak negatif stres. Jika Anda tidak bisa berolahraga secara penuh, paling tidak lakukan aktivitas fisik ringan seperti berjalan-jalan di taman, atau bersantai di ruang terbuka hijau.

Untuk perawatan wajah, dibutuhkan lebih dari sekadar produk kosmetik topikal. Botox dosis rendah cukup efektif untuk menghentikan kerutan halus menjadi kerutan yang lebih nyata.


Masalah: Insomnia
Dampaknya: Wajah kusam

Mungkin dengan riasan wajah yang tepat Anda bisa menutupi sisa-sisa kelelahan dari acara pesta semalaman. Tapi jika Anda kurang tidur selama berminggu-minggu, bahkan sudah berlangsung cukup lama, pengaruhnya pada kulit sangat terasa. Kulit menjadi kusam dan muncul kantong hitam di bawah mata.

Kurang tidur juga akan mengurangi kemampuan kulit menahan air sehingga kulit tampak kering. Pergantian sel juga menjadi lebih lambat sehingga kulit menjadi kusam.

Koreksi dengan:
Hindari menonton TV atau bermain gadget sebelum tidur karena bisa membuat otak tetap aktif. Ganti aktivitas tersebut dengan membaca buku yang menenangkan.

Udara kering dari pendingin ruangan juga bisa membuat kelembaban kulit menguap sehingga kulit menjadi kering. Siasati dengan mengoleskan pelembab sebelum tidur.

Masalah: Hobi menyantap junkfood
Dampaknya: Jerawat

Jarang ada orang yang mencari makanan sehat saat sedang stres. Kebanyakan orang yang makan karena faktor emosional akan memilih junkfood serta camilan kurang sehat. Comfort food, seperti makanan bergula dan gorengan, bisa menjadi pemicu jerawat karena makanan ini meningkatkan kadar insulin sehingga produksi minyak meningkat.

Koreksi dengan:
Jangan pikirkan atau mencari comfort food. Hindari juga kebiasaan ngemil sambil menonton TV karena bisa membuat Anda mengasup kalori secara berlebihan.

Untuk mencegah jerawat, cuci bersih segala hal yang kontak dengan wajah sehingga Anda tidak menyebarkan bakteri. Misalnya, rutin membersihkan alat-alat makeup, mengganti sprei dan sarung bantal, termasuk membersihkan ponsel.

Masalah: Patah hati
Dampaknya: Kulit kendur

Dalam sebuah penelitian terhadap anak kembar, wanita yang sedang menghadapi perceraiannya tampak dua tahun lebih tua dibanding kembar identik mereka yang pernikahannya bahagia. Drama kehidupan yang menguras pikiran dan perasaan bisa meningkatkan kadar kortisol, si hormon stres, yang bisa mengurangi produksi kolagen. Akibatnya kulit menjadi kendur.

Koreksi dengan:
Penelitian menunjukkan meditasi sangat baik untuk menurunkan kadar kortisol. Bahkan meditasi selama 5 menit bisa membantu menenangkan hati. Duduklah di tempat tenang lalu tutup mata, konsentrasi pada pernapasan.

Jangan lupa untuk rutin mengonsumsi buah-buahan yang mengandung vitamin C tinggi, misalnya buah kiwi. Vitamin C punya fungsi penting dalam produksi kolagen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com