Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/10/2013, 08:26 WIB
Rahman Indra

Penulis

 

 

 

KOMPAS.com -  Sepanjang kehamilan sehat, melakukan hubungan seksual selama kehamilan boleh-boleh saja, bahkan bisa meningkatkan ikatan cinta dengan suami. Tetapi ibu hamil tetap perlu berhati-hati saat melakukannya.

Menurut ahli kebidanan dan kandungan, dr. Gita Pratama, kondisi tubuh saat hamil tentu berbeda dengan sebelum hamil terutama dengan kondisi perut yang membesar, karena itu gaya bercinta juga perlu disesuaikan.

“Jangan aneh-aneh dengan gaya yang beraneka ragam, karena bagaimanapun ibu hamil mesti menjaga kandungannya supaya tidak berbenturan dan janin tetap aman di dalam rahim,” ujar dokter yang akrab disapa Tommy ini di hadapan sejumlah ibu hamil di Grand Indonesia, Jakarta, Jumat (11/10/2013).

Menurutnya, ada beberapa gaya bercinta yang aman untuk ibu hamil, seperti posisi woman on top dan tidak terlalu banyak gerak yang berpotensi terjadinya benturan dan cidera.

Apakah seks menganggu keamaan janin? Dokter yang biasa berpraktek di RSCM Kencana ini menuturkan, seks tidak menganggu keamanan janin. Karena rahim memiliki sistem perlindungan berupa kantung dan cairan ketuban serta sumbat lendir pada mulut rahim.

Walau banyak orang mengatakan seks saat hamil bisa dikategorikan sebagai olahraga, namun menurut Tommy hal itu hanyalah mitos. Untuk melakukan aktivitas fisik, ibu hamil disarankan memilih olahraga ringan, misalnya jalan pagi, berenang, atau senam yophytta yakni perpaduan antara gerak yoga,  pilates, hipnoterapi dan tai chi.  

Donna Agnesia, presenter yang juga ibu dari tiga anak mengakui hal yang sama. Katanya, dia lebih memilih melakukan olahraga pagi saat hamil. Selain itu, alternatif lainnya adalah dengan pergi ke gym, yoga dan atau angkat barbel yang ringan.

“Yang penting kan repetisi dan olahraga yang tidak terlalu berat saat hamil,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com