3 Alasan Mudah Terjerat Rayuan "Bad Boy"

1. Fixer
Keahlian perempuan dalam mengorganisir banyak hal, sedikit banyak berpengaruh pada cara ia menata hubungan. Dan saat dihadapkan dengan bad boy yang punya banyak sisi liar dan cenderung berantakan, tanpa sadar ada keinginan untuk memperbaikinya menjadi good boy.

Faktanya, pria sulit berubah bila keinginan itu bukan datang dari dirinya sendiri. Bad boy memang punya kemungkinan berubah menjadi good boy bila bertemu dengan pasangan atau momen yang tepat. Namun jangan lupakan kemungkinan bahwa bad boys will be a bad boys. Mungkin bukan ia harus diubah, melainkan cara Anda menghadapinya agar tak makan hati.

2. Hollywood drama
Tanpa disadari kita sering terjebak dalam imajinasi film drama. Bertemu dengan bad boy yang bisa ditaklukkan dalam dua jam. Happy ending juga selalu diakhiri dengan pernikahan. Sayangnya, hidup kadang tak sesuai cerita di film kan?

3. Marry me
"Sebagian besar perempuan usia 15-25 tahun lebih menyukai pria bad boy karena mampu membuat kisah cinta tak membosankan," ungkap pakar hubungan Dr.Diana Kirschner. Namun, petualangan cinta hanya bisa dinikmati bila Anda belum punya rencana untuk menata masa depan. Sebab sebagian besar bad boy belum cukup matang bila harus cepat-cepat menuju pelaminan. Kecuali mereka yang melamar duluan.