Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/11/2013, 13:58 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

Sumber WomansDay
KOMPAS.com — Ada banyak pilihan make-up yang beredar di pasaran. Untuk pelembab saja ada banyak pilihan dari berbagai merek, formula, dan juga promo. Kalau sudah begini pasti susah memutuskan mau beli make-up yang mana. Berikut beberapa kesalahan yang sering dilakukan perempuan saat membeli kosmetik.

1. Mengabaikan pengaruh musim
Meski di Indonesia hanya ada dua musim saja, akan tetapi dua musim yang cukup ekstrem ini akan sangat memengaruhi kondisi kulit. Anda tak boleh mengabaikan pengaruh musim pada kulit. Kulit membutuhkan perawatan yang berbeda untuk tiap musimnya. Misalnya, pilih pelembab yang mengandung tabir surya ekstra saat musim panas.

2. Mencoba kosmetik hanya beberapa detik
Tahukah Anda bahwa semprotan awal parfum yang diberikan para SPG di dalam mal bukanlah aroma yang sebenarnya. Aroma beberapa detik ini tidak akan mewakili aroma parfum di tubuh Anda nantinya. Sayangnya masih banyak perempuan yang langsung jatuh cinta pada pandangan pertama dengan aroma awal parfum.

Untuk memastikan aroma parfum tersebut memang yang diinginkan, maka biarkan aroma parfum ini menguap di udara selama beberapa saat. "Aroma parfum butuh waktu untuk bisa mengering di tubuh. Biarkan aroma ini 'mengendap' dalam tubuh dan cium kembali sebelum membeli," ungkap Patti Kapla, Vice President of Business Development FragranceNet.com, situs penjualan produk kecantikan.

Tetapi tunggu, saran ini juga berlaku untuk kosmetik lainnya seperti lipstik. Biarkan warna lipstik menempel sedikit lama di bibir agar warna aslinya terlihat.

3. Mencoba foundation di bawah lampu
Untuk menonjolkan produk kosmetik yang dijual, biasanya outlet-outlet di mal memberikan tata lampu yang cukup menonjol. Sekilas memang terlihat indah, tapi ini ternyata bisa menjadi bumerang.

Sinar lampu bisa menyamarkan warna kulit Anda dan membuatnya jadi lebih cerah. Akibatnya, saat Anda menggunakan foundation dalam penerangan lampu biasa, wajah akan jadi terlihat sangat putih seperti topeng.  "Pastikan Anda melihat warna foundation di cahaya yang normal," saran Annie Ford Danielson, juru bicara dari Benefit Cosmetic.

4. Mencoba make-up di tangan
Suka mencoba make-up baru di punggung tangan? Biasanya cara ini dilakukan untuk menguji warna, tekstur, atau formula make-up sebelum benar-benar diaplikasikan di kulit. "Ini bukanlah cara yang akurat untuk melihat bagaimana cara bekerja make-up di wajah. Pergelangan tangan dan lengan tidak memiliki struktur kulit yang sama dengan wajah," ungkap Karen Behnke, pendiri perusahaan perawatan kulit dan kosmetik, Juice Beauty.

5. Membeli dalam ukuran besar atau paket
Mungkin membeli dengan cara ini terlihat lebih murah dan efisien, namun benarkah ini bisa dipakai semuanya sampai habis? Kalau Anda masih baru coba-coba produk baru, sebaiknya pilih yang berukuran kecil dan juga terpisah. Walau produk satu paket terlihat murah, tapi lihat dulu, benarkah Anda butuh semua produk dalam paket?

6. Tidak membaca bahan pembuatnya
Hal ini pasti sering diabaikan. Padahal ini adalah hal yang sangat penting. Sebagai pengguna, Anda harus tahu bahan penyusun produk yang Anda pakai. Hindari petroleum, butylene, silikon, parfum berlebihan, formaldehida, hydantoin, propylene glycols, dan lainnya.

7.Tidak melihat stok kosmetik
Sebelum membeli kosmetik, banyak perempuan yang tak melihat kembali persediaan yang ada rumah. Kelompokkan semua kosmetik yang dimiliki kemudian memilahnya. Kosmetik mana yang masih dibutuhkan dan mana yang tidak, jika masih dibutuhkan dan jumlahnya hanya tinggal sedikit, Anda bisa membelinya kembali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com