Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duh... Ada Ratusan Bakteri pada Tas "Make-Up" Perempuan!

Kompas.com - 25/11/2013, 17:59 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

Sumber Daily Mail

KOMPAS.com — Perempuan dan make-up adalah "dua sejoli" yang sukar dipisahkan. Bagi perempuan, selain ponsel, benda lain yang menjadi "petaka" jika tertinggal adalah tas make-up!

Umumnya, dalam tas make-up perempuan, terdapat belasan hingga puluhan jenis produk make-up, seperti bedak padat, bedak tabur, lipstik, blush on, maskara, pemulas pipi, eyeliner, dan sebagainya.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh ahli mikrobiologi, Dr Farbod Nekouei, tas make-up yang rutin dibawa ke mana pun perempuan pergi, ketika diletakkan di bawah mikroskop, ternyata menyimpan sekitar 241 koloni bakteri!

"Kosmetik yang disimpan terlalu lama, pengawetnya akan hilang berganti dengan bakteri. Bayangkan saat kulit Anda terpapar dengan bakteri ini? Belum lagi, Anda menggunakan jari-jari untuk memulas lipbalm pada bibir Anda?" ungkap Nekouei.

Kemudian, Nekouei pun menambahkan, bakteri timbul disebabkan kosmetik telah kedaluwarsa sehingga otomatis bahan pengawet hilang, menyebabkan bakteri tumbuh dan berkembang.Tetapi, masih menurut penelitian, bakteri yang biasa tumbuh pada sikat alis terbilang tidak terlalu berbahaya.

Terakhir, Nekouie pun menyimpulkan, salah satu cara untuk memerangi perkembangbiakan bakteri pada kosmetik adalah rajin mencuci kuas, spon, dan mencuci tas kosmetik secara teratur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com