Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/11/2013, 09:58 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

Shutterstock Ilustrasi

KOMPAS.com -
Krim antipenuaan (antiaging) dipakai untuk mencegah timbulnya kerutan dan menghambat munculnya tanda-tanda penuaan pada kulit, seperti keriput, kusam, atau kering. Senyawa dan bahan aktif di dalamnya memang secara khusus diformulasikan untuk membantu mencegah penuaan.

Namun biasanya krim ini dioleskan di wajah saja. Padahal, bukan hanya wajah saja yang mengalami penuaan lho. Hampir seluruh anggora tubuh akan mengalami penuaan. Lalu bagian mana saja selain wajah yang juga harus dioles dengan krim antiaging?

Tangan
Tangan Anda terpapar sinar matahari sama banyaknya seperti wajah. Untuk mencegah penuaan, sebaiknya lindungi tangan dengan menggunakan krim antiUV. Selain itu gunakan krim tangan yang ringan, khususnya setelah membasuh tangan dengan air dan sabun.

"Kulit yang kering bisa membuat tangan jadi kasar, pecah-pecah, berkerut dan iritasi. Iritasi parah akan mempercepat proses aging," ungkap dr Jessica Krant, MD, MPH, Dermatologis dan pemilik Art of Dermatology di 5th Avenue, New York.

Samping leher
Mungkin Anda tak lupa mengoleskan krim antiaging sekaligus krim antiUV di leher. Tetapi cek lagi, apa sudah merata? Biasanya kebanyakan orang hanya mengoleskan krim ini leher bagian depan dan melupakan sisi sampingnya. Akibatnya, kulit leher jadi belang, keriput, serta terlihat lebih tua.

Kuku
Jangan salah, kuku juga bisa mengalami penuaan. Kuku tua akan menunjukkan warna yang kusam dan juga kasar. "Hal ini sebagian besar disebabkan oleh kekeringan dan juga hilangnya segel pembatas kutikula kuku. Untuk menghambat penuaan kuku, jagalah kutikula kuku dan oleskan pelembab serta krim antiaging. Minimal oleskan krim tangan di bagian kutikula dan kuku pada malam hari. Namun idealnya beberapa kali sehari," saran Krant.

Punggung
Sebagian besar orang tidak banyak memerhatikan kondisi kulit punggungnya, terutama masalah penuaan dan kekeringan kulit. "Salah satu jenis penuaan dikenal dengan seborrheic keratosis akan terbentiuk pada kulit dari waktu ke waktu, termasuk di bagian punggung. Cirinya, kulit akan berubah kasar, bersisik, dan keras," ungkap Cynthia Bailey, MD, Dermatologist dan CEO Advanced Skin Care.

Leher bawah dan dada atas
Bagian ini seringkali diabaikan, khususnya saat Anda dewasa. Namun bagian sering mengalami bintik-bintik penuaan, keriput, atau bercak-bercak merah. Ini disebabkan oleh paparan sinar matahari secara terus menerus. Tabir surya, krim antiaging, dan peeling akan membantu mengurangi risiko kerusakan kulit.

Telinga
Anting-anting dan gaya gravitasi akan membuat telinga jadi terbebani. Telinga yang kendor adalah salah satu tanda penuaan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com