Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asyik... Mango Rilis Busana untuk Perempuan Bertubuh Besar

Kompas.com - 12/12/2013, 10:59 WIB

KOMPAS.com – Tekanan publik pada desainer dan label ritel untuk merancang busana yang bisa dikenakan oleh perempuan dengan ukuran tubuh non-supermodel, direspon oleh Mango dengan baik. Beberapa waktu lalu, ritel asal Barcelona ini melansir Violeta, koleksi busana khusus perempuan dengan tubuh berisi.

Secara khusus, Mango menyasar target pembeli yakni perempuan yang memiliki ukuran tubuh perempuan Amerika di kisaran angka 8 hingga 20, sementara ukuran paling maksimal Mango pada umumnya hanya mencapai angka 16.  Violeta resmi dipasarkan di beberapa gerai Mango pada pertengahan Januari 2014 mendatang, bersamaan dengan momentum merilis koleksi musim semi mereka.

Seperti yang dikutip dari The Telegraph, untuk kali pertama koleksi Violeta bakal dirilis sebanyak 400 koleksi, mencakup gaun dan aksesoris, yang kemudia akan terus diperbarui setiap bulan. Mencermati foto busana yang telah beredar di dunia maya ini, busana berwarna hitam tersebut memang menonjolkan siluet yang ‘bersahabat’ dengan lekuk tubuh perempuan berukuran besar.

Pada bagian belakang gaun yang memilih garis rancang rok pensil ini, terdapat aksentuasi kain brokat tembus pandang sebagai penyeimbang warna gelap, sehingga hadir tampilan yang sensual dan modern.

Tetapi, bagi pecinta koleksi Mango di tanah air, tampaknya harus bersabar untuk menunggu lebih lama. Karena,  pada gelombang pertama, Violeta akan didistribusikan di pasar Eropa, Rusia dan Turki. Baru kemudian dipasarkan secara merata pada pasar internasional, termasuk Indonesia.

Khusus koleksi ini, Mango memilih model khusus tubuh “super-size” dari Australia, Robyn Lawley, yang memiliki tinggi lebih kurang 170 sentimeter. Kepada Daily Mail, Robyn mengutarakan bahwa dirinya merupakan model perempuan bertubuh besar yang sempurna, meskipun berkarier di dunia fesyen yang didominasi dengan barisan model ramping dan tinggi, hal tersebut tidak pernah mempengaruhinya untuk menurunkan berat badan.

“Badan saya memang gemuk, tapi bukan berarti saya tidak sehat. Saya menyeimbangkan hobi makan dengan rajin berolahraga. Saya tidak mau terlalu memaksakan diri untuk menguruskan tubuh.” ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com