Hamy mengaku terinspirasi dari keindahan tanah NTT. Kain tenun yang ia pilih kebanyakan berwarna gelap. Ia tak cuma membuat kain-kain ini menjadi sebuah rok atau lilitan kain. Tapi juga gaun malam dan outerwear seperti blazer.
Gaun-gaun ini kebanyakan dihadirkan dalam siluet yang membentuk lekuk tubuh. Sedangkan outerwearnya dibuat loose dan dihadirkan dalam potongan blazer tangan panjang, coat, blazer tangan pendek, dan juga cape.
Gaun tanpa lengan, padu padan atasan sederhana dengan rok panjang tenun, atau jumpsuit panjang yang dipadukan dengan blazer tenun dihadirkan Hamy untuk menginspirasi perempuan agar bisa memakai kain tradisional dengan gaya yang lebih modern dan elegan.