Emosi Saat Hamil Memengaruhi Karakter Bayi

KOMPAS.com – Dunia ini tidak selalu memberikan kemudahan, bahkan untuk perempuan yang tengah hamil sekalipun! Walau begitu, jangan terpancing emosi karena lingkungan sekitar sering membuat Anda jengkel.

Ingat, emosi ibu selama hamil sangat memengaruhi karakter anak Anda nantinya. Karena detak jantung ibu adalah detak jantung janin, helaan napas ibu membuai bayi yang masih berada dalam kandungan. Jadi, ketika dilanda emosi yang berlebihan, akan membuat napas dan jantung Anda berdetak lebih kencang. Kondisi ini sudah tentu mengganggu kenyamanan bayi Anda.

“Seringlah tertawa, pelajari segala sesuatu mengenai proses kelahiran normal dan jauhi orang-orang yang suka membuat Anda kesal dan ketakutan,” saran Dr Marian Tompson, pendiri La Leche League International dan ibu dari tujuh orang anak.

Kalau Anda memiliki teman dengan kepribadian supel, ramah, lucu, dan gemar tertawa, sering-seringlah menghabiskan waktu bersama mereka. Karena lingkungan sosial memiliki peran penting dalam memengaruhi mood seseorang. Disarankan selama hamil, kelilingilah diri Anda dengan orang-orang yang menyenangkan supaya Anda juga tertular merasa senang.

Beberapa dari Anda sekarang mungkin sedang mengalami masa-masa sulit kehamilan dan tidak mendapat dukungan yang layak sesuai kebutuhan Anda. Tidak perlu malu untuk membicarakan masalah Anda kepada teman yang dapat dipercaya atau siapa saja yang menurut Anda bisa membantu.

Lebih baik lagi, ciptakan keintiman yang lebih dari biasanya dengan suami tercinta. Momen intim dengan suami merupakan penawar stres paling mujarab bagi perempuan yang tengah mengandung. Mengenai hal ini, Anda pasti setuju, kan?