Cantiknya Gaun "Cocktail" dari Bahan Tradisional Indonesia

KOMPAS.com - Di panggung Indonesia Fashion Week 2014, Sabtu (22/2/2014) kemarin, sebelas desainer menampilkan  karya-karya mereka yang banyak didominasi dengan bahan tradisional dalam gaya modern. Pergelaran busana bertajuk "Redefine" ini dihelat oleh Asri Welas, Mubal Arum, Roullie by Neti Lesmana, Zainal Songket, Maia, Tieka Huza from Huza Bati, Ferry Daud, Monica Ivena, Dini Pratiwi Irawati, Jimmy Fei-Fei, dan Harry Ibrahim.

Sesuai dengan tema besar Indonesia Fashion Week (IFW) yang mengedepankan karya dari perancang lokal, maka lewat tajuk  "Cocktail, Party and Avant Garde", sebelas desainer tersebut di atas merilis koleksi busana untuk perhelatan pesta non-formal, yang berkesan santai dan ringan. Menariknya, sebagian besar koleksi yang ditampilkan menggunakan kain tradisional sebagai material dasar.

Koleksi Maia yang bertema "Eclectic SynthPop", memadukan kain kebaya dan tunik baju kurung khas Indonesia. Desainer bernama lengkap Maia Utami ini mengolah  dua kain tradisional tersebut dengan detail maskulin dan sporty yang disesuaikandengan tubuhperempuan. Kebaya dan tunik yang diterapkan pada  detail kerah kemeja, ribbon sleeve, fringes,embroidery yang menambah dimensi gaya. Sentuhan beads,kristal, dan bordir kerancang ditambahkan untuk menghadirkan citra flamboyan. 

Kemudian, lain lagi yang dipersembahkan oleh  Zainal Songket. Kali ini dirinya merancang gaun-gaun cantik dari kain songet Palembang.Sepuluh koleksi busananya dibuat dengan gaya kebaya dan gaun malam berkonsep glamor, yang terinspirasi dari keindahan sungai musi di malam hari. Untuk menonjolkan kesan mewah, Zainal menggunakan paduan kain songket, taffeta, brokat, sifon, tule yang dilengkapi dengan taburan swarovski. 

Desainer baru, Dini Pratiwi Irawati, juga unjuk kebolehan dengan menghadirkan busana seksi dan glamor. Memilih tema "The Dark Side of The Pyramids", kolesinya terinspirasi dari lorong-lorong gelap pada misteri kisah piramida di era Mesir Kuno, yang menjelaskan dominasi warna nude dan emas yang mendominasi koleksi.

Panggung mode ini juga diramaikan dengan desain gaun menawan beraneka warna dan model juga dihadirkan oleh Harry Ibrahim, Jimmy Fei-Fei,Ferry Daud dan lainnya