Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/03/2014, 16:48 WIB
Lusia Kus Anna

Penulis

Sumber Lifespan

Kompas.com - Pepatah bijak menyebutkan, seorang sahabat sejati adalah harta yang tak ternilai. Sebuah persahabatan juga bisa bertahan seumur hidup. Meski begitu, seiring dengan berlalunya waktu terkadang ada teman yang menjauh dan persahabatan yang dijalin mulai renggang. Kondisi ini terutama terjadi jika kita tidak menjalin komunikasi dengan baik.

Menurunnya "derajat" persahabatan menjadi hanya teman biasa adalah proses yang normal ketika antar sahabat tidak lagi menemukan kecocokan atau merasa tak ada di jalan yang sama. Nah, perhatikan tanda-tanda berikut ini yang bisa menunjukkan persahabatan Anda tak lagi sekuat dulu.

1. Mulai terganggu
Pertemanan seharusnya menyenangkan, dan seorang teman akan gembira bertemu dengan temannya. Tapi, jika teman mulai membuat Anda merasa terganggu, baik itu perkataan atau perbuatannya, ini adalah tanda ada yang salah dengan pertemanan ini. Biasanya hal ini terjadi karena ada sesuatu yang tidak terucapkan yang dipendam dalam hati masing-masing. Inilah sebabnya mengapa komunikasi adalah hal yang penting, bukan hanya dalam hubungan tapi juga pertemanan.

2. Hanya sepihak
Ini adalah tanda yang paling nyata persahabatan Anda dalam bahaya. Inisiatif untuk menghubungi teman atau merencanakan pertemuan selalu datang dari satu pihak saja. Si teman makin sulit dihubungi dan tak mau menelepon balik? Jika itu faktanya, maka Anda perlu khawatir. Persahabatan akan awet jika Anda berdua bisa saling memberi dan menerima. Usaha untuk menjaga persahabatan juga harus dilakukan oleh kedua belah pihak.


3. Tak banyak kesamaan
Merasa tak memiliki minat dan kesamaan yang sama adalah masalah yang sering ditemui oleh mereka yang sudah berteman bertahun-tahun. Perbedaan minat ini biasanya timbul ketika seseorang tumbuh dewasa atau makin menua.

Jika Anda dan teman mulai merasa seperti orang asing yang tidak lagi berbagi minat, hobi, dan kesukaan yang sama, mungkin ini waktunya untuk menganalisa dan menemukan masalahnya. Seringkali masalah ini dipicu oleh kurangnya komunikasi sehingga Anda berdua tidak saling update informasi mengenai apa yang terjadi dalam hidup sahabat kita.

4. Kebersamaan tak lagi menyenangkan
Apakah Anda merasa pertemuan dengan sahabat mulai terasa membosankan, atau si sahabat hanya menghubungi Anda ketika ia sedang ada masalah saja? Seorang sahabat memang seharusnya ada di saat senang dan susah, tapi persahabatan juga seharusnya menyenangkan.

Beberapa teman bisa mendorong kita menjadi orang yang lebih baik, ada juga sahabat yang dengan kehadirannya saja bisa membuat kita senang, atau ada teman yang dengan mengingatnya saja sudah membuat kita kesal. Ini adalah hak Anda untuk memilih ingin bergaul dengan orang yang seperti apa.

5. Hobi mengkritik
Tentu kita akan merasa tidak nyaman jika segala hal yang kita lakukan selalu menjadi sasaran kritik. Anda harus bisa membedakan mana kritik yang bersifat membangun dan kritikan tajam. Kritik yang membangun perlu kita dengarkan karena ini akan membantu kita menjadi orang yang lebih baik.

Sebaliknya, jika teman mengkritik hanya untuk membuat Anda merasa kurang, Anda harus waspada. Seorang sahabat tak pernah berniat buruk, ia seharusnya bersikap jujur saat diperlukan dan tidak menggunakan kata yang bisa menyakiti orang lain.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Lifespan
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com