Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bergaya Khas Bukan "Korban Mode" ala Emma Watson

Kompas.com - 01/04/2014, 14:08 WIB
Wardah Fajri

Penulis

KOMPAS.com - Industri fashion turut membesarkan nama Emma Watson. Meski begitu, menurut aktris yang dikenal lewat film Harry Potter dan berperan di film teranyar, Noah, dunia fashion membawa dampak negatif bagi perempuan. Ia kemudian menunjukkan bahwa perempuan bisa melepaskan diri dari "bahaya" tersebut alias tidak menjadi "korban mode".

Melalui sebuah pernyataan dalam sesi wawancara bersama The Guardian, Emma menunjukkan sikapnya terhadap dunia fashion yang selalu menuntut perempuan tampil sempurna.

"Sebagai perempuan muda, tekanan itu membuat saya sedih, namun saya sudah berdamai dengannya. Dengan manipulasi digital, fashion bisa memproyeksikan gambar yang sulit diwujudkan secara nyata dan itu berbahaya karena tidak menyehatkan. Saya tertarik dengan proses penuaan. Saya juga lebih tertarik dengan perempuan yang sebenarnya tidak sempurna. Mereka lebih menarik," katanya.

Dengan pernyataan Emma tersebut, Huffington Post bahkan memuji aktris 23 tahun ini sebagai sosok muda yang bukan hanya menyadari "bahaya" dunia fashion namun menunjukkan bahwa ia bisa mengatasinya dengan sikap bijaksana.

Gaya unik Emma
Emma berhasil membangun citra sebagai perempuan bergaya elegan dengan perannya sebagai ikon produk kosmetika mewah juga model iklan brand fashion premium. Bahkan Emma sempat asyik bergelut dengan proyek fashion namun akhirnya mundur karena tak ingin orang lain mengganggapnya sebagai fashionista. Emma lebih ingin dikenal sebagai aktris, konsisten dengan kariernya di bidang film.

Meski mengakui dunia fashion penuh "bahaya", Emma tak lantas menutup diri apalagi mati gaya. Ia tetap tahu cara tampil beda terutama di ajang karpet merah ternama. Emma tahu kapan waktunya harus menampilkan dirinya dengan kesan elegan yang kemudian muncul dari pilihan busana dan riasan wajahnya. Walau memang Emma mengakui, tampil gaya di karpet merah kerap membuatnya gugup. Tak heran jika ia kerap mengajak teman sebagai bentuk dukungan.

Dalam urusan berpenampilan, perempuan yang berakting sejak usia 11 ini punya karakter khas. Ia mengaku memiliki hanya delapan pasang sepatu, memilih antara lain Chanel dan Christopher Kane sebagai label fashion favoritnya. Ia juga suka memasangkannya dengan produk fashion dengan harga yang lebih terjangkau. Ia pun secara rutin berkunjung ke butik Topshop dan butik Kanada bernama Aritzia untuk mendapatkan inspirasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com