Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koleksi Gaun Pengantin yang Tak Lekang oleh Waktu

Kompas.com - 16/04/2014, 18:29 WIB
Christina Andhika Setyanti

Penulis

KOMPAS.com - Mengusung tema “Classy, Fabulous and Youthful”, perancang gaun pengantin, Mety Choa, berharap agar seluruh koleksinya tak lekang oleh waktu.

Pada pergelaran gaun pengantin yang dihelat di JW Marriot Wedding Fair, beberapa waktu yang lalu, Mety merangkum koleksinya paling anyar dalam tiga bagian.

Gaun cocktail, gaun malam, dan gaun pengantin tampil perdana. Menurut Mety, seri gaun cocktail-nya bisa dikenakan calon pengantin perempuan untuk pemotretan pre-wedding. Sebab, warna-warna cerah pada gaun menghadirkan nuansa girlie yang klasik dan glamor. Dengan demikian, sangat fleksibel untuk diterapkan pada berbagai konsep foto pre-wedding. "Gaun ini juga bisa dikenakan untuk after party," ujarnya, saat konferensi persi sebelum pergelaran busana berlangsung.

Lanjut pada bagian kedua pergelaran, siluet mermaid menjadi “benang merah” yang menyatukan seluruh koleksi dalam nuansa senada. Untuk menambah kesan kekinian, warna-warna terang hadir mendominasi, seperti merah, merah muda, biru, hitam, dan putih

"Sebuah pernikahan itu akan dikenang dalam waktu lama dan pasti diabadikan dalam foto. Jadi, saya tidak ingin pengantin yang memakai gaun saya jadi terlihat ketinggalan jaman, setelah bertahun-tahun menikah. Ini sebabnya, saya lebih memilih gaya busana yang klasik namun tetap everlasting," jelasnya..

Pada bagian paling akhir, giliran konsep adibusana pengantin yang ditampilkan. Koleksi ini merupakan persembahan Mety untuk para calon pengantin perempuan yang menginginkan rancangan dengan diversifikasi personal sesuai impian mereka.

Khusus untuk seri adibusana, Mety mengaku menerapkan teknik merancang langsung di manekin. Agar nuansa klasik tercipta sempurna, keindahan motif kain yang paling ditonjolkan, dan meminimalisasi penggunaan aksesoris bebatuan yang berkilauan.

"Saya lebih senang menggunakan teknik lipit kain, memainkan tekstur dan menerapkan teknik potong untuk menciptakan konstruksi yang pas sehingga bisa menegaskan lekuk tubuh indah perempuan. Saya juga suka rancangan yang feminin, maka saya memilih siluet mermaid, semi ballgown, hingga ballgown," ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com