Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak dengan Selera Humor yang Baik Lebih Mudah Mewujudkan Cita-cita

Kompas.com - 20/04/2014, 12:11 WIB
Syafrina Syaaf

Penulis

Sumber ABCNews

KOMPAS.com – Anak yang gemar menghibur dan membuat orang lain tertawa, disinyalir bakal tumbuh dengan pikiran yang lebih positif dan lebih kuat dalam menghadapi beban hidup saat mereka dewasa nanti.

Penelitian yang dilakukan di Standford University ini melibatkan responden yang terdiri dari 15 anak dikisaran usia 6 hingga 12 tahun. Seluruh responden anak-anak diminta untuk menonton tayangan komedi berjudul America’s Funniest Home Videos, yang menayangkan sejumlah video lucu dan mengundang tawa. Sementara para responden asyik menonton, para peneliti mempelajari aktivitas dan pergerakan yang terjadi pada otak mereka.

Hasilnya, ditemukan bahwa tawa anak memicu aktivasi bagian otak yang merupakan area pemikiran positif berlokasi. Selain itu, tawa anak juga menguatkan sel otak yang memuat pemikiran bijak, realistis, dan kekuatan untuk bertahan!

“Anak yang senang menghibur orang lain dan kreatif dalam menciptakan lelucon lucu, memiliki fungsi kognitif otak yang lebih baik dan tidak mudah mengalami stres,” ujar Dr. Allan Reiss, salah satu member dari Penelitian di Standford University.

Selain itu, Dr. Allan juga mengatakan bahwa anak yang mudah tertawa dan suka melucu, akan tumbuh dengan pribadi yang “tahan banting” terhadap segala bentuk tekanan hidup, cakap mengendalikan stres, dan cenderung lebih bijak.

Seperti dikutip dari ABCnews, Dr. Rebecca Shrag, Psikolog Anak dari Healthy Steps Program di Montefiore Medical Centre, New York, Amerika Serikat, mengatakan bahwa anak yang mampu melihat sisi komikal dari suatu persoalan mencerminkan karakter diri yang berjiwa besar.

Menurut Dr. Rebecca, anak yang hobi “melawak” lebih mahir bersosialisasi, sehingga tak heran jika kelak mereka dewasa, mereka tumbuh dengan kekuatan mental terbaik yang akan mengantarkan mereka mencapai cita-cita dan impian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ABCNews
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com