Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Lampu Karakter Favorit Anak Tak Ganggu Tidurnya

Kompas.com - 13/06/2014, 10:20 WIB
Wardah Fajri

Penulis

KOMPAS.com - Lampu tidur berbentuk karakter kesukaan boleh jadi merupakan hadiah favorit bagi anak dari orangtuanya. Anak seperti punya teman tidur yang menyenangkan, dengan cahaya temaram menenangkan, serta bentuknya yang menarik dan akrab dengan anak-anak.

Lampu LED Philips-Disney misalnya, dengan karakter Mickey dan Minnie Mouse, Mike dan Sulley, bukan sekadar penerang kamar tidur anak namun menjadi media berimajinasi. Lampu tidur karakter Disney ini menarik perhatian anak yang menemaninya hingga tertidur pulas.

Namun bagaimana jika perhatian anak terfokus pada lampu yang kemudian menganggu tidurnya? Agar tidur anak tetap berkualitas, ada dua hal yang perlu diperhatikan orangtua terkait lampu tidur karakter, yakni pencahayaan dan peletakkan lampu.

Ryan Tirta Yudhistira, Head of Marketing Philips Lighting Commercial Indonesia mengatakan anak tetap bisa tidur nyaman dan berkualitas dengan teknik pencahayaan tepat dan cara meletakkan lampu LED karakter Disney ini.

Cahaya berperan dalam membantu anak tidur berkualitas. Anak takkan terganggu tidurnya jika lampu di kamar tidak terlalu terang atau bukan warna putih, namun memiliki pencahayaan temaram.

Selain itu, peletakkan lampu tidur juga berperan penting. "Letakkan lampu setinggi jam dinding, jangan terlalu rendah jangan juga terlalu tinggi," kata Ryan saat peluncuran lampu LED Philips-Disney di Jakarta.

Jadi, untuk beragam varian lampu karakter Disney misalnya, baik SoftPal (tipe lampu meja), juga Night Light berupa jam dinding mini, serta LivingColors Micro (tipe lampu meja), sebaiknya letakkan dalam posisi lebih tinggi saat tidur. Untuk beberapa produk yang memiliki sensor gerak dan cahaya, peletakkan lampu yang tepat dapat mencegah gangguan tidur pada anak.

"Dengan diletakkan lebih tinggi, kalau anak sering bolak-balik badan saat tidur, sensor gerak tidak akan mendeteksi sehingga lampu tidak akan mati atau menyala, karena gerakan, yang mungkin bisa menggangu tidur anak," kata Ryan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com