6 Keahlian Orang Tua yang Belum Tentu Dimiliki Anak Muda

Berikut pengakuan anak muda tentang keahlian nenek mereka dari hasil survei The Huffington Post melalui Facebook.

"Nenek saya bisa dengan tenangnya duduk dan minum kopi di taman tanpa merasa terganggu atau bosan. Saya perlu belajar keahlian itu," kata Sharon Hodor Greenthal.

"Ahli mengatur keuangan. Nenek saya bisa menabung untuk membayar yang muka dua rumah keluarga di masa resesi. Ia juga sukses membangun bisnis dengan ibu saya," kata Cheryl De Primio.

"Nenek bisa membersihkan seluruh bagian rumah dan terlihat rapi pada pukul 09.00," kata Denice Loritsch.

Apa lagi yang mereka kuasai? Ini dia keahlian para orang tua yang belum tentu Anda punya.

1. Masak enak dari bahan seadanya
Nenek kita umumnya bisa mengolah bahan makanan apa saja menjadi makanan yang lezat tanpa mengandalkan buku resep.  

"Nenek saya bisa memasak apa pun dari kulkas dan menyisakan makanan enak di dalamnya. Tak ada satu bahan pun yang tidak bisa diolahnya menjadi hidangan lezat," kata Alicia Floyd-Grimes.

2. Menjahit
Sekarang ini, kalau seseorang menemukan ada jahitan terlepas di pakaiannya, mereka lebih memilih membeli pakaian baru. Keahlian menjahit semakin langka dimiliki anak masa kini. Keterampilan menjahit dengan metode paling sederhana sekali pun sudah semakin jarang ditemui di sekolah. Tak ada lagi mata pelajaran keterampilan yang salah satunya mengajarkan teknik jahitan sederhana. Sementara itu, kakek nenek kita masih menguasai keterampilan ini dan masih bisa memperbaiki pakaian yang sedikit rusak tanpa perlu menggantinya dengan barang baru.

3. Menyetrika
Coba perhatikan, kakek dan nenek kita masih apik menyetrika pakaiannya, apa pun yang mereka setrika, mulai dari pakaian hingga saputangan. Sementara itu, pada masa kini, menyetrika menjadi sesuatu yang dihindari. Bukannya menyetrika sendiri, alih-alih semua pakaian dibawa ke jasa laundry atau membeli alat paling canggih yang bisa membuat pakaian menjadi licin tanpa kerut sedikit pun, dalam waktu singkat.

4. Bersosialisasi tanpa internet
Para orang tua mungkin tak semahir Anda dalam berkomunikasi dengan berbagai layanan pesan instan. Namun, mereka ahli komunikasi tatap muka. Mereka tetap bisa menjaga hubungan baik dengan teman-temannya melalui komunitas hobi atau sekadar makan bersama.

5. Pintar bernegosiasi
Anda boleh jago protes mengenai harga barang yang mahal dari suatu produk kesukaan. Para orang tua tak mahir protes, tetapi ahli bernegosiasi. Mereka bisa mendapatkan apa yang diinginkan dengan harga lebih murah dari pasaran, bukan sekadar protes karena harganya kemahalan.

6. Pintar menulis surat
Mungkin sebagian anak muda masih sering menulis di buku catatan, sementara sebagian besar sudah mengandalkan gadget untuk menulis sesuatu. Para orang tua punya kebiasaan menulis di buku catatan dan mampu menulis surat dengan pilihan kata yang indah. Mereka tak mahir menulis pesan di e-mail, tetapi ketika menulis surat untuk bertanya atau memberitakan kabar kepada sanak keluarga, mereka bisa menuliskannya dengan sangat indah.