Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunci Sukses Perancang Busana Anne Avantie, “Semeleh” dan Komitmen

Kompas.com - 04/09/2014, 14:32 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com - Perancang busana ternama Anne Avantie, sukses berkarya selama seperempat abad di dunia mode tanah air. Rancangan kebaya Anne yg terkenal dengan potongan asimetris, ternyata awal mulanya adalah 'bencana' salah potong bahan.

Siapa sangka bencana tersebut membuat karya Anne berbeda dengan perancang busana lainnya. Tak ada yang menyangka pula bahwa perempuan asal Semarang kelahiran tahun 1964 ini mengenyam pendidikan hanya sampai tingkat SMP.

Jauh sebelum tiba waktunya merancang kebaya, Anne muda mengawali kariernya dengan menyewakan kostum panggung dan busana tari. Kerja keras dan keinginan kuat merealisasikan mimpi menjadi sukses, telah berhasil melahirkan buah manis dalam kehidupannya. Ini dibuktikan oleh perancang yang akrab disapa bunda Anne ini dengan merayakan 25 tahun berkarya lewat sebuah pergelaran busana nan mewah dan akbar di Jakarta Convention Centre (JCC), Rabu (3/9/2014) kemarin.  

Selain mengisahkan asal muasal ciri khas kebaya asimetrisnya, Anne juga berbagi kunci sukses kepada awak media saat konferensi pers. "Pertama semeleh. Itu bahasa Jawa, artinya meletakan atau pasrah. Biarkan tangan Tuhan yang bekerja. Kedua komitmen, kalau hikmah semeleh datang dari Tuhan, maka komitmen berasal dari dalam diri sendiri. Ketiga kerja keras, sesuatu yang kita kerjakan diluar kemampuan seseorang," ujarnya.  

Sahabat Anne, sekaligus ketua  umum APPMI, Taruna K. Kusmayadi, menyebutkan bahwa Anne adalah orang yang perfeksionis dan pekerja keras. "Yang paling disalutkan adalah konsistensinya. Banyak orang kreatif, tapi tidak banyak orang yang mau bekerja keras."

Dibalik kesuksesannya, Anne adalah sosok yang rendah hati senantiasa membantu sesama dengan kegiatan-kegiatan sosialnya. "Ini adalah saya seorang istri, seorang ibu, dan saya stop untuk menjadi orang lain dan berusaha menjadi diri sendiri."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com