KOMPAS.com - Ribuan orang berambut merah alami berkumpul di Kota Breda, Belanda, untuk merayakan hari rambut merah internasional.
Tahukah Anda bahwa orang dengan rambut merah alamiah di dunia ini hanya tinggal 2 persen. Maka dari itu untuk merayakan populasi mereka yang kian langka, setiap tahunnya di bulan September, Belanda mengadakan festival untuk mengumpulkan si rambut merah dari Inggris, Amerika, Australia, dan Jerman.
Parade ini berisi pergelaran busana, pertunjukan musik, seni, dan sajian aneka pilihan kuliner yang nikmat.
Festival rambut merah ini digagas oleh Bart Rouwenshorst, seorang pelukis dari Belanda. Kali pertama diadakan pada tahun 2005 silam. Saat itu Rouwenhorst merilis lukisan 15 orang berambut merah alami. Selanjutnya, ia pun mengampanyekan para modelnya tersebut dan mendapatkan respon positif.
Berhasil mengumpulkan sejumlah besar orang berambut merah dari seluruh dunia, akhirnya terwujudlah ide untuk menggelar festival yang hingga kini berhasil “menyedot” 5000 pengunjung berambut merah untuk berkumpul dan saling menikmati kebersamaan mereka.