Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Wanita Suka Kenakan Busana Serupa dengan Temannya?

Kompas.com - 14/11/2014, 14:31 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Glamour

KOMPAS.com – Saat berjalan-jalan di mal atau pusat keramaian lainnya, pasti kita sering melihat wanita mengenakan busana yang cenderung mirip dengan temannya. Ternyata, hal yang demikian ada penjelasan psikologisnya. Apa itu? Berikut uraiannya.

Benarkah kebiasaan wanita mengenakan busana atau menerapkan gaya serupa ini dilatari oleh karena terbiasa mengenakan seragam saat masih sekolah? Sebuah penelitian pun dihelat untuk mempelajari mengapa wanita berbusana sama atau serupa dengan teman mereka.

"Saya memberi contoh dua orang remaja putri yang bersahabat dan bermain saling meniru. Salah satunya menggunakan si sahabat sebagai sarana untuk mendukung egonya," ujar Brenda Berger PhD, seorang psikoanalis yang berdomisili di New York City, Amerika Serikat.

Dengan mengenakan celana jins yang sama, lanjut Berger, salah satu remaja yang menyontek gaya busana temannya mencari cerminan, penyesuaian eksternal, dan dukungan untuk memupuk kepercayaan diri. Tujuannya tentu saja untuk memompa rasa percaya diri dan tidak merasa rapuh. Menurut Berger, konsep pencerminan ini sama halnya dengan anak yang meniru tingkah laku ibunya.

Sementara itu, Stephanie Newman PhD, psikolog yang melakukan penelitian tersebut mengungkapkan bahwa fenomena ini merupakan konsep twinning atau kembaran, yang dimanfaatkan sejumlah orang untuk memahami dan mengungkap sosok yang diinginkan. Selain itu, mereka ingin mengubah citra diri agar mirip dengan temannya.

"Konsep ini masuk akal saja, karena remaja putri selalu ingin mencari jati diri terbaik. Berbeda dengan orang dewasa. Ambil contoh misalnya seorang wanita dewasa mengagumi Sophia, sahabatnya. Namun, ia tidak ingin menjadi Sophia, tapi hanya ingin memiliki blazer dan tas yang sama seperti milik Sophia," ungkap Newman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com