Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lihat Wajah Istri untuk Kali Pertama, Pria Arab Langsung Minta Cerai

Kompas.com - 19/11/2014, 11:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


KOMPAS.com
— Seorang pria Arab Saudi dikabarkan menceraikan istrinya pada malam pernikahan setelah melihat wajah sang istri untuk kali pertama saat sesi pemotretan. Berdasarkan budaya Timur Tengah, pasangan suami istri baru bertemu pada hari pernikahan adalah hal yang wajar terjadi.

Namun, budaya tersebut ternyata sulit untuk diterima dengan lapang dada oleh seorang pria Arab Saudi. Sebab, saat sang istri membuka cadarnya dan tersenyum ke arah kamera, sang suami langsung angkat kaki.

Sebelum pergi dari acara akad pernikahan, sang suami mengatakan bahwa wanita yang baru saja ia nikahi itu bukan tipe istri idamannya.

“Kau bukan gadis yang ingin aku nikahi, kau tidak seperti yang aku bayangkan. Aku minta maaf, tetapi aku akan menceraikanmu,” ujar sang suami seperti dikutip Daily Mail.

Mendengar pernyataan suaminya, tentunya sang istri langsung menangis bersimbah air mata. Sontak, para tamu undangan yang hadir pun panik dan menghambur keluar. Namun, sebagian dari mereka memilih tinggal untuk membantu menyelesaikan masalah. Sayangnya, usaha ini tidak berhasil.

"Sang mempelai pria mengatakan, ia tidak bisa melihat wajah sang mempelai wanita sebelum acara pernikahan. Ketika ia menyatakan cerai atas istrinya, sang mempelai wanita langsung ambruk. Pesta pernikahan itu seketika berubah menjadi malam penuh air mata," tulis media setempat, Okaz.

Peristiwa ini pun langsung menuai kontroversi di media sosial. Para netizen menyayangkan sikap sang mempelai pria yang betul-betul melukai hati dan perasaan pengantin wanita.

"Seharusnya dia menghargai kecantikan yang terpancar dari karakter, bukan wajah. Sayangnya, saat ini banyak kaum muda yang hanya tertarik pada penampilan serta melupakan nilai dan moral. Semoga Tuhan memberikannya suami yang lebih baik yang menghargai dia apa adanya," tulis Afra, seorang netizen.

Lalu, netizen lainnya, Abu Naas, memandang sang mempelai pria tidak cukup jantan untuk bertanggung jawab. Sang pengantin pria, kata dia, tidak memiliki perasaan sama sekali.

"Tidak ada yang memaksanya untuk menikahi sang pengantin wanita. Dia seharusnya bersikeras melihat wajah sang mempelai wanita sebelum tunangan dan menikah, jangan menunggu sampai malam pernikahan. Semoga dia terus menjadi pecundang. Dia bukan pria dan tak memiliki perasaan," sebut Abu Naas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com