Umumnya, orangtua memasang alat pendingin (AC) untuk menyejukkan suhu ruangan. Namun, sebenarnya bolehkah bayi tidur di ruangan ber-AC setiap hari?
Menurut psikolog anak, Vera Itabiliana Hadiwidjojo Psi, pada dasarnya kamar yang dilengkapi AC atau tidak. bukanlah sebuah masalah. Anak boleh-boleh saja tidur di kamar ber-AC, asalkan dapat menyesuaikan diri dengan suhu kamar. Untuk itu, orangtua pun harus mengetahui pada suhu berapa anak dapat tidur dengan nyaman.
"Tidur di kamar AC boleh-boleh saja. Anak saya, misalnya, kuat kalau AC dipasang di suhu 20 derajat. Tergantung anaknya kuat di suhu berapa," ujar Vera di Jakarta beberapa waktu lalu.
Agar anak tidak "kecanduan" tidur di kamar ber-AC, ujar Vera, orangtua bisa menyiasati dengan memberikan variasi, misalnya saat tidur siang, AC di kamar dapat dimatikan. Sebaliknya, kipas angin dapat digunakan agar anak tidak merasa kepanasan saat tidur. Namun, perhatikan agar kipas angin tidak langsung memapar tubuh anak.
Lalu, apakah boleh memasang aromaterapi di kamar saat anak tidur? Vera menjelaskan, aromaterapi boleh-boleh saja dipasang di dalam kamar ketika anak tidur agar suasana lebih terasa nyaman dan menenangkan. Namun, orangtua perlu mengawasi lokasi diletakkannya aromaterapi, jangan sampai mudah dijangkau anak.
"Aromaterapi sih boleh-boleh saja, enggak apa-apa. Asalkan minyak (aromaterapi) diletakkan di tempat yang aman dan pastikan aman," kata Vera.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.