Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiat Tidak Keracunan Makanan Saat Pesta Natal

Kompas.com - 24/12/2014, 15:07 WIB
Silvita Agmasari

Penulis


KOMPAS.com –
Umumnya, Natal dirayakan dengan menikmati segenap hidangan khas yang sedap dan menggugah selera. Berbagai masakan yang tersaji acap kali membuat kita kekenyangan dan akhirnya kesehatan perut jadi korban. Nah, untuk menghindari insiden keracunan makanan kala menikmati perayaan Natal. Berikut uraian yang disarankan oleh Food Safety Information Council dari Autralia.

1. Siapkan banyak tempat di kulkas
Pengaturan letak makanan dalam kulkas menjadi kunci dari kesegaran makanan yang akan dihidangkan pada acara Natal nanti. Atur kulkas berdasarkan jenis makanan, mulai dari minuman kaleng, makanan cepat saji, dan sebagainya.

2. Hati-hati dengan seafood
Jangan membeli dan mengolah makanan laut atau hidangan laut (seafood) jauh-jauh hari.  Ingat, udang harus dikonsumsi tiga hari setelah waktu pembelian dan kerang terbuka harus segera dikonsumsi lebih kurang dari 24 jam.

3. Jaga kebersihan
Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, jangan lupa keringkan tangan sebelum menyentuh bahan masakan atau makanan.

4. Hindari mengonsumsi makanan mentah

Racun makanan dan serangga dapat berkembang dengan cepat pada makanan yang mengandung telur mentah seperti mayonnasie, untuk itu ada baiknya hindari makanan mentah, terutama saat suhu ruangan terlalu panas. Suhu ruangan di atas 35 derajat celcius dapat membuat makanan cepat rusak.

5. Simpan makanan sisa dengan baik

Masukan makanan sisa ke dalam kontainer tertutup, baru kemudian masukan ke dalam kukas. Jangan biarkan makanan sisa tetap dikulkas selama tiga hari dan atur suhu kulkas dibawah lima derajat celcius,

6. Hangatkan makanan sisa dengan benar
Ketika menghangatkan makanan, aturlah suhu penghangat microwave sampai 75 derajat celcius. Hindari menyimpan makanan pada suhu di atas 5 derajat sampai 60 derajat celcius  karena bakteri cepat berkembang pada suhu tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com