Tak Mau Dianggap Murahan, Perempuan Perancis Enggan Kenakan Rok Mini

KOMPAS.com -- Empat orang pakar mode dari empat negara membocorkan rahasia, tips, dan trik berbusana yang diterapkan oleh para kaum hawam dari negara mereka. Berikut ciri busana yang dikenakan oleh negara Perancis, Italia, Amerika Serikat, dan Spanyol:

1. Perancis
Penata gaya dan busana asal Paris, Noemie Olivero, mengatakan bahwa rahasia dari gaya berbusana perempuan Perancis adalah mereka sangat mengikuti aturan. "Perempuan Perancis tak pernah menggenakan hemline (garis akhir busana) di atas lutut. Rok pendek membuat perempuan terlihat murahan," ujar Olivero. "Selain putih, abu-abu, dan hitam, warna biru dongker adalah warna busana favorit perempuan Perancis,”.

2. Spanyol
Bagi Rocio Temboury, Penata gaya kondang dari Malaga, Spanyol, perempuan tempat negaranya berasal senang berbusana yang membentuk tubuh dan bernuansa feminin. "Tidak ada batas umur untuk merasa menarik di Spanyol. Bianya perempuan Spanyol menyukai celana pendek, jaket pas di tubuh, celana pensil, sepatu hak tinggi, serta gaya yang klasik," Temboury juga mengatakan bahwa perempuan Spanyol menyukai warna yang terang dan motif yang besar.

3. Amerika Serikat
Menurut Destinie Adelakun, gaya berbusana perempuan New York, Amerika Serikat, terdiri dari tiga kata, yakni trendi, tidak berlebihan, dan percaya diri. "Busana terbaik yang dipilih oleh perempuan adalah busana yang memancarkan elegansi,".

Adelakun mengatakan bahwa perempuan New York sangat menyukai busana yang terjahit rapi, serta blus lembut dengan berwarna lembut. Selain itu, perempuan Amerika juga dikenal tidak ragu dalam memperlihatkan “aset” mereka, tak terkecuali perempuan usia pertengahan (50an) yang tetap percaya diri menggenakan hemlines di atas lutut atau gaun yang menunjukan lengan mereka.

4. Italia
Sara Calabrese, penata busana dari Roma,  mendeksripsikan gaya berbusana perempuan Italia dengan kata “flamboyan”.

"Perempuan Italia sangat suka menunjukan aset terbaik mereka. Busana yang pas tubuh, yang menunjukan lekuk tubuh mereka. Mereka tak masalah dalam menunjukan belahan dada. Perempuan Italia juga tak pernah terlihat berantakan. Jadi, aku pikir ini adalah satu alasan mengapa mereka memiliki reputasi perempuan paling trendi,".