Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Hamil Jangan Terlalu Khawatir dan Tertekan oleh Kehadiran "Stretchmark"

Kompas.com - 09/02/2015, 16:00 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com — Guratan-guratan pada kulit selama masa kehamilan dikenal sebagai stretchmark. Kondisi ini umum dialami oleh sebagian besar ibu hamil. Namun, jangan khawatir, ada cara praktis untuk mencegah kulit Anda berubah menjadi seperti kulit jeruk seusai proses persalinan. Berikut uraiannya.

Guratan berupa garis yang awalnya berwarna hitam, lalu berubah menjadi warna putih ini bisa dibilang adalah momok menakutkan untuk para ibu hamil. Pasalnya, pasca melahirkan, garis stretchmark tak kunjung lenyap menghiasi kulit di beberapa daerah tubuh, seperti perut, pinggang, bokong, dan payudara.

Pada pergelaran temu media susu Anmum Materna yang berlangsung di Kota Kasablanka, Sabtu (7/2/2015) lalu, dokter Nurdadi Saleh, SpOG, Ketua Umum Persatuan Obstetri Ginekolog Indonesia (POGI), menjelaskan bahwa stretchmark terjadi akibat elastisitas kulit yang tidak dapat mengikuti perkembangan janin.

"Ada cara paling sederhana untuk mencegah stretchmark, yakni menjaga kelembapan kulit," ujar dokter Nurdadi. Cara paling mudah yang disarankan oleh dokter yang telah berpengalaman selama 30 tahun di bidang obgyn ini adalah rutin mengoleskan minyak zaitun dan jangan mandi terlalu lama.

Hal ini dilakukan untuk menjaga kelembapan kulit supaya elastisitasnya meningkat. "Oleskan minyak zaitun bukan hanya di daerah perut, tapi juga di daerah bokong dan buah dada," imbuhnya.

Sekadar mengingatkan, dokter Nurdadi menyarankan agar para ibu hamil jangan terlalu takut dan tertekan oleh kehadiran stretchmark ini. Sebab, banyak pria yang justru menyukai garis stretchmark pada kulit istri mereka karena dianggap sebagai lambang perjuangan tangguh seorang perempuan selama hamil dan melahirkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com