Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/02/2015, 13:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Shutterstock

KOMPAS.com - Berdasarkan survei terbaru yang digelar di kalangan kaum muda, menggoda atau bermesraan secara online dianggap sebagai sebuah bentuk perselingkuhan baru. Dari 1.000 orang responden, sebagian besar menyatakan bahwa menggoda pria atau wanita lain di dunia maya merupakan bentuk ketidaksetiaan terhadap pasangan.

Survei tersebut diselenggarakan oleh Fusion yang menanyakan pada kaum muda berusia antara 18 hingga 34 tahun tentang apakah saling menggoda di dunia maya dapat dianggap sebagai perselingkuhan. Hasilnya 82 persen responden mengatakan "ya," dengan persentase 77 persen pria dan 88 persen wanita.

Kemudian, 15 persen responden mengatakan hal tersebut bukan merupakan perselingkuhan dan hanya dua persen yang menjawab "tidak tahu".  Namun sayangnya, survei Fusion tersebut tidak menjelaskan secara terperinci tentang apa yang dikategorikan sebagai seseorang menggoda orang lain secara online.

Situs Match.com membedakannya menjadi dua, yakni berselingkuh secara cyber dan berselingkuh dengan cara saling mengirimkan pesan singkat. Yang termasuk berselingkuh secara cyber  adalah pornografi internet, berkencan online, dan menggoda orang lain melalui situs jejaring sosial.

Praktik perselingkuhan secara online dikatakan lebih sulit dilacak karena pasangan perlu memiliki akses untuk membuka kata kunci atau password terlebih dulu, juga harus pula memperhatikan pembicaraan yang dilakukan pasangan di internet secara teliti.

Adapun perselingkuhan dengan saling mengirimkan pesan singkat termasuk mengirimkan pesan dengan tema seksual eksplisit, foto-foto, dan pesan untuk mengatur kencan. "Bahkan pesan sederhana yang tampaknya polos, seperti menanyakan kabar, dapat dikatakan sebagai perselingkuhan jika maksud sang pengirim adalah untuk bermesraan dengan penerima pesan," tulis laporan survei tersebut.

Survei dan penemuan survei ini cukup menarik. Namun, ada baiknya Anda dan pasangan saling jujur satu sama lain tentang aktivitas masing-masing di dunia maya agar tidak menimbulkan berbagai kecurigaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com