Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikan Contekan kepada Anak, Puluhan Ayah di India Panjat Dinding Sekolah

Kompas.com - 23/03/2015, 19:00 WIB
Kontributor Female, Agustina

Penulis

Sumber Redbook


KOMPAS.com —
Coba Anda ingat-ingat masa bersekolah dulu, apakah orangtua pernah membantu pekerjaan rumah Anda agar nilai yang Anda peroleh tinggi dan bagus? Ya, rasanya hal yang demikian adalah wajar meskipun tidak baik jika menjadi kebiasaan.

Demi anak-anak mendapatkan nilai dan ranking terbaik, sejumlah orangtua di India melakukan sesuatu yang ekstrem demi memberikan anak kemudahan dalam menjawab soal ujian.

Seperti dikutip The Telegraph, puluhan ayah di kawasan timur kota Bihar, India, rela memanjat dinding sekolah demi menyelipkan jawaban ujian kenaikan kelas.

Tindakan yang tidak mendidik ini telah tersebar secar viral dan membuat pihak sekolah menjadi sorotan publik. Pasalnya, sekolah tersebut telah menggerakkan dan melibatkan pihak keamanan agar ujian berjalan aman, adil, sekaligus jujur.

"Sangat sulit untuk menjalani ujian sekolah yang jujur, tanpa dukungan dari orangtua," ungkap PK Shahi, Menteri Pendidikan India.

Kemudian, kabarnya sejumlah polisi yang menjaga lingkungan sekolah tidak bisa mencegah kejadian memalukan ini. Sebab, para orangtua melemparkan batu kepada polisi yang berusaha menghalangi mereka untuk memanjat dinding sekolah untuk memberikan contekan kepada anak.

Menurut NBC News, lulus terbaik dalam sebuah ujian nasional merupakan hal yang sangat sulit. Umumnya, siswa lulus dengan nilai standar alias tidak terlalu membanggakan. Sementara itu, untuk memperoleh sekolah dengan reputasi positif dan baik, para siswa membutuhkan nilai yang lebih dari standar.

Kompetisi yang tinggi bagi murid sekolah di India ini membuat para orangtua merasa harus turun tangan dan membantu buah hati mereka lulus ujian dengan hasil yang memukau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Redbook
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com