Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cincin Kawin Bertumpuk Akan Jadi Tren Teranyar

Kompas.com - 12/05/2015, 17:12 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Glamour

KOMPAS.com - Di zaman dahulu, cincin kawin biasanya tampil polos berwarna emas tanpa hiasan apapun. Kemudian, cincin kawin hadir dengan tambahan aksen berlian kecil di bagian tengahnya. Namun kini, cincin kawin akan hadir dengan desain yang lebih megah dan penuh warna. Tren ini diprediksi akan segera menggeser desain cincin kawin sederhana yang lazim dikenakan saat ini.

"Mempelai wanita mencari ikatan yang bersifat komplementer terhadap cincin, namun juga dapat dikenakan sebagai satu kesatuan yang tepat. Beberapa tren cincin kawin yang saya sering lihat belakangan ini adalah cincin kawin model bertumpuk (stacked), cincin yang dilengkapi dengan batu mulia berwarna, dan cincin yang memiliki ikatan bergelombang," ujar Isaac Gurary, presiden Aspiri by Maiden Lane.

Menurut Gurary, para pengantin yang memperhatikan gaya dan ingin tampil menarik cenderung memilih bentuk ikatan cincin yang berbeda. Selain itu, cincin yang lebih besar dan lebih mencolok ketimbang cincin berdesain klasik pun kini mulai banyak diminati. Sehingga, Gurary memandang tren ini masih akan bertahan cukup lama.

"Tren cincin kawin bertumpuk akan tetap bertahan saat ini dan saya pikir akan lebih populer. Semakin banyak wanita yang mengenakan cincin kawin mereka setiap hari maupun mengenakan cincin pertunangan di jari manis kanan. Cincin kawin bertumpuk akan sesuai dengan kecenderungan ini," ungkap Gurary.

Gurary merupakan perancang cincin untuk aktris Kate Bosworth yang dibuat di bawah label Occapi. Untuk Kate, Gurary mendesain cincin yang sangat menawan saat dikenakan. Tidak hanya itu, cincin yang dirancang secara khusus tersebut juga memiliki filosofi sendiri yang dikehendaki Kate.

"Untuk Kate, kami merancang dua ikatan yang mengelilingi cincin pertunangannya yang bernuansa vintage art deco. Salah satu ikatannya memiliki 12 set batu baguette yang ditata secara horizontal dan merepresentasikan 12 bulan dalam setahun. Ikatan yang lain memiliki 18 set batu baguette," jelas Gurary.

Gurary menyarankan untuk para wanita yang lebih senang desain yang lebih tradisional untuk memilih bentuk cincin kawin yang melingkar seperti kepangan karena lebih sederhana namun tetap sesuai tren. Untuk para wanita yang senang cincin yang berkilauan dapat mencampur ikatan dengan batu mulia berkilau.

"Cincin bertumpuk dengan nuansa warna kuning, merah muda, dan emas yang dipadukan dengan berlian warna putih sangat menarik diperhatikan, apalagi bila bertumpuk. Saya telah melihat cincin dengan kombinasi beberapa batu dan material yang membuatnya lebih berwarna," ungkap Gurary.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Glamour
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com