Wanita Tanpa Sepatu Tumit Tinggi Dilarang Menghadiri Festival Film Cannes?

KOMPAS.com - Festival Film Cannes mendapat protes keras setelah adanya laporan beberapa wanita yang tidak diperkenankan menghadiri red carpet acara tersebut hanya karena mengenakan sepatu datar atau flat shoes.

Diketahui, aturan ketat mengenai tata cara berbusana pada Festival Film Cannes tersebut memang diberlakukan oleh pihak panitia. Seperti pria yang diharuskan berbusana formal lengkap dengan setelan jas dan dasi kupu-kupu dan wanita yang diharuskan mengenakan gaun cocktail untuk jamuan sore hari. Meski demikian, sama sekali tak ada peraturan tertulis sejak awal dimana setiap wanita wajib mengenakan sepatu tumit tinggi.

Ketika banyak wanita yang tidak diperbolehkan memasuki area festival lantaran mengenakan sepatu datar, hal tersebut tentunya menyebabkan banyak pihak merasa kecewa. Seorang nara sumber yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan, "Seseorang yang saya kenal, datang menghadiri acara ini dengan mengenakan sepatu tanpa hak yang indah. Sama sekali bukan sepatu datar yang biasa digunakan untuk berlibur ke pantai. Mereka berusia sekitar 50 tahunan. Apa yang terjadi? Pihak Festival Film Cannes memberitahu mereka untuk pergi dari area, membeli sepatu tumit tinggi yang lebih layak, baru kemudian diperbolehkan kembali lagi."

Ada pula seorang tamu bernama Asif Kapadia yang berkomentar di media sosial Twitter, sang istri yang datang bersamanya juga tak diperkenankan memasuki area festival, karena mengenakan sepatu datar, meski ia sendiri diperbolehkan masuk. 

Masalahnya, peraturan tidak diperkenankannya mengenakan sepatu datar bagi para wanita, dianggap sangat tak masuk akal. Banyak wanita berusia renta dan memiliki gangguan kesehatan, tak memungkinkan mengenakan sepatu tumit tinggi. Peraturan ini sekaligus dianggap tak adil.

Akibatnya, para pria yang hadir dalam acara Festival Film Cannes mengajukan protes keberatan dengan aturan tersebut. Bahkan sutradara Denis Villeneuve, aktor Josh Brolin serta Benicio Del Toro berjanji akan berjalan di atas red carpet dengan mengenakan sepatu tumit tinggi, guna memprotes peraturan yang dianggap sangat tak masuk akal ini.